REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Manajer klub Barito Putera M Ikhsan Kamil mengatakan pihaknya telah mencoret salah satu pemainnya, yaitu Dandi Maulana Abdulhaq. Dandi dicoret karena indisipliner.
"Terhitung mulai Rabu (16/2), secara resmi PS Barito Putera dan Dandi Maulana Abdulhaq telah resmi mengakhiri kerja sama kontrak kerja," kata Ikhsan dalam keterangan resminya, Ahad (20/2/2022).
Menurut Ikhsan, Dandi Maulana terbukti secara sah tidak patuh terhadap peraturan.
"Yang menjadi dasar dalam pengambilan keputusan ini tidak lain karena Dandi Maulana telah melakukan tindakan yang kami anggap termasuk dalam kategori tindakan indisipliner, dan berpotensi merugikan tim secara keseluruhan dan menjadi sebuah contoh buruk bagi pemain-pemain lainnya," katanya menambahkan.
Selanjutnya ia menghaturkan terima kasih kepada Dendi Maulana atas dedikasi dan perjuangan selama membela Barito Putera. Ia mrngatakan, pemain berusia 23 tahun itu akan tetap menjadi bagian dari keluarga besar Laskar Antasari.
Ikhsan mengatakan pihak Barito Putera akan mendukung langkah dan karier dari Dandi ke depannya. Pihak klub juga selalu mendoakan yang terbaik untuknya agar bisa terus berkembang dan lebih profesional sebagai pesepak bola.
"Terima kasih atas dedikasi dan perjuangan Dandi Maulana selama membela Laskar Antasari sejauh ini," kata Ikhsan.
Pada musim ini, Dandi Maulana telah turun dalam 14 pertandingan bersama Barito Putera di Liga 1. Ia mencetak satu gol ketika berhadapan dengan PSS Sleman pada laga pekan ketujuh.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
