Jumat 18 Feb 2022 17:27 WIB

Kapolda Metro Sebut 60 Persen Kematian Covid-19 karena Belum Divaksin

Polda Metro memaksimalkan agar vaksinasi menyasar lansia.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Kapolda Metro Jaya, Irjen M Fadil Imran.
Foto: Dok Humas Polri
Kapolda Metro Jaya, Irjen M Fadil Imran.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapolda Metro Jaya Irjen M Fadil Imran mengatakan, data yang dikumpulkan jajaran Polda Metro Jaya menunjukkan 60 persen angka kematian terkait Covid-19 pada orang lanjut usia (lansia) dan kelompok rentan yang memiliki komorbid, karena belum mendapatkan vaksinasi. Fadil menyebut, hal itu saat meninjau kegiatan percepatan akselerasi vaksinasi melalui video conference bersama Presiden Joko Widodo di Kota Tangerang, Provinsi Banten, Jumat (18/2/2022).

Menurut Fadil, fasilitas vaksinasi di Kota Tangerang sudah lengkap dan stok vaksin memadai. Hal terpenting adalah keinginan masyarakat untuk divaksin demi kesehatan dan keselamatan diri sendiri dan orang terdekat. Dia menyatakan, kepolisian terus mengimbau agar masyarakat yang belum divaksin lengkap segera menjalani vaksinasi lengkap.

Baca Juga

Apalagi, sarana dan akses sudah cukup tersedia di Kota Tangerang. "Bahkan mereka membuat terobosan ada duta vaksin anak, duta vaksin remaja, duta vaksin lansia," ucap Fadil.

Dalam program tersebut, Polda Metro Jaya pada hari ini menargetkan pemberian 1.300 dosis di 104 titik di Kota Tangerang. Fadil menyebut, program vaksinasi bagi para lansia harus terus disosialisasikan agar secepatnya bisa mencapai angka 100 persen. "Vaksinasi untuk lansia perlu kita maksimalkan. Vaksinasi untuk lansia di Kota Tangerang dosis satu mencapai 84 persen, dosis dua mencapai 72 persen," pungkasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement