REPUBLIKA.CO.ID PARIS -- Euforia terasa di markas Paris Saint Germain (PSG) usai tim kaya itu menghadapi Real Madrid pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions (UCL). PSG unggul 1-0 atas Madrid di Parc des Princes, Rabu (16/2) dini hari WIB.
Wakil Prancis itu belum lolos ke tahap berikutnya. Masih ada leg kedua di Spanyol. Namun kemenangan ini menjadi modal berharga bagi mereka jelang lawatan ke Santiago Bernabeu.
Sayangnya, masih ada sisi negatif yang menjadi sorotan. Itu terkait kegagalan Lionel Messi membobol jala El Real lewat titik putih. Pada menit ke-62, tuan rumah mendapat hadiah penalti.
Messi bertindak sebagai algojo. Upaya La Pulga tak menemui sasaran. Kiper Los Blancos, Thibaut Courtois menepis bola hasil tendangan eks Barcelona itu.
Ini kelima kalinya pria Argentina itu gagal mencetak gol dari 23 kesempatan lewat titik putih di pentas Liga Champions. Donnarumma diminta mengomentari fakta tersebut. Ia merasa tidak cukup layak untuk memberikan penilaian terhadap sepak terjang peraih tujuh Ballon d'Or itu.
"Saya tidak punya apa-apa untuk dikatakan tentang Leo. Hal-hal seperti ini, terjadi pada semua orang. Kita semua tahu siapa Leo Messi," kata mantan penjaga gawang AC Milan ini kepada Mediaset dan Sky, dikutip dari Football Italia.
Ia menegaskan, timnya memiliki banyak pemain juara. Semua bisa mengubah permainan. Ia dan rekan-rekannya tampil luar biasa saat membungkam El Real.
Namun ada satu nama yang banyak mendapat pujian. Dia adalah Kylian Mbappe. Pesepak bola 23 tahun itu mencetak gol tunggal kemenangan Les Parisiens atas kubu tamu.
"Kylian adalah alien. Dia makhluk luar angkasa," ujar Donnarumma.
Kiper timnas Italia omo juga ditanya seputar masa depan Mbappe. Rekannya itu sedang menjalani musim terakhir di Parc des Princes. Gigio tak tahu menahu apa yang akan diputuskan jebolan akademi AS Monaco itu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
