REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kabar duka datang dari dunia hiburan. Public figure yang juga dikenal sebagai host senior kondang, Dorce Gamalama meninggal dunia pagi ini. Dorce dikabarkan dirawat di rumah sakit sejak beberapa hari lalu dan meninggal karena terpapar Covid-19.
Dorce memang memiliki beberapa riwayat penyakit cukup berat seperti batu ginjal dan gula darah. Beberapa kali ia masuk ke ruang perawatan ICU dalam kondisi tak sadarkan diri. Namun pihak keluarga membenarkan kali ini Dorce meninggal dunia, tepatnya pada Rabu (16/2/2022) pukul 07.30 WIB.
“Iya jam 07.30 pagi meninggal. Beliau kena Covid-19 hampir 3 pekan di rumah sakit. Nggak bisa dilihat, langsung diurus rumah sakit. Nggak diizinin sekarang karena Covid-19 enggak bisa lihat,” ujar kerabat Dorce, Hetty Soendjaya, kepada awak media.
Sebelumnya, Dorce disebut akan segera melakukan operasi batu ginjalnya dalam waktu dekat. Dorce juga sempat bercerita tentang sakit gula yang diidapnya merupakan faktor genetik. Belum dipastikan di mana pemakaman Dorce, namun pemakaman akan dilakukan sesuai protokol Covid-19.
Sebelumnya, sempat ramai pro dan kontra mengenai wasiat Dorce Gamalama yang ingin dimakamkan sebagai perempuan. Namun akhir Januari lalu, Dorce sempat mengunggah di akun Instagram-nya, bahwa siapapun dipersilahkan mengurus jenazahnya mau itu lelaki ataupun perempuan.
Dorce terlahir sebagai seorang laki-laki bernama Dedi Yuliardi Ashadi pada 21 Juli 1963. Lalu ia melakukan operasi kelamin dan mengubah identitasnya menjadi perempuan pada 1983. Sebuah acara talkshow, Dorce Show, membuat namanya kian melambung pada 2005. Ia juga merawat ratusan anak yatim di yayasannya.
Tidak hanya itu, Dorce juga merupakan artis serbabisa. Mulai dari menjadi komedian hingga penyanyi, semua ia jalani dengan baik. Bahkan, dalam bidang bernyanyi, ia pernah mendapat Rekor Muri karena membuat sembilan album hanya dalam waktu lima bulan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
