Jumat 11 Feb 2022 08:27 WIB

Kabarkan Palestina di Bumi Khatulistiwa, Safari Dakwah INH Disambut Baik

Wagub Kalbar menceritakan pengalamannya saat berkunjung ke kota tua Al-Quds.

Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan (kanan) saat menerima kunjungan International Networking for Humanitarian (INH) yang diwakili sang founder, Muhammad Husein, Selasa (9/2/2022).
Foto: dokpri
Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan (kanan) saat menerima kunjungan International Networking for Humanitarian (INH) yang diwakili sang founder, Muhammad Husein, Selasa (9/2/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, PONTIANAK – Safari dakwah untuk menyiarkan kabar dan perkembangan terbaru kondisi Palestina terkini yang digagas lembaga kemanusian International Networking for Humanitarian (INH) di sejumlah daerah di Kalimantan Barat (Kalbar) mendapat sambutan hangat dari sejumlah kalangan pejabat di lingkungan provinsi yang dikenal dengan monumen tugu khatulistiwa tersebut.

Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan mengaku senang atas kehadiran INH di Kalbar dan menyambut baik seluruh rangkaian kegiatan safari dakwa tersebut.

“Kami sangat respect dengan perjuangan Palestina, dan prihatin kenapa saat ini saudara-saudara muslim kita disana masih belum bisa hidup merdeka,” kata Norsan saat menjamu pengurus INH di kantornya, Selasa (9/2) lalu.

Ia menceritakan pengalamannya saat berkunjung ke kota tua Al-Quds, di Palestina melalui paket perjalanan umrah plus Al-Quds beberapa waktu lalu.

“Saat itu saya ambil program paket umrah plus Al-Quds tapi saya gak ambil umrahnya karena ingin ke masjid Al-Aqsha sesuai berdasarkan hadits Rasulullah soal anjuran untuk pergi mengunjungi ke tiga masjid yang disucikan bagi umat Islam,” cerita Norsan.

Tak hanya berkunjung ke kota tua Al-Quds, Norsan juga membagi pengalaman perjalanannya kesejumlah wilayah Palestina lainya, seperti Kota Hebron dan wilayah di Tepi Barat.

“Ini merupakan suatu pengalaman yang sangat berharga untuk menambah wasawan dan pengetahuan tentang sejarah perkembangan Islam dari generasi ke generasi,” Katanya.

Saat di Tepi Barat ke kota Hebron, ia menyempatkan untuk mengunjungi makam nabi Ibrahim dan pulang dari sana bawa kaligrafi dari kulit kerang yang sangat futuristik.

“Kami sangat memahami konflik di Tepi Barat tentang perampasan tanah memaksa jual tanah untuk Israel jika tidak mau akan diganggu tanahnya,” kenangnya.

Wagub yang mengaku sangat antusias dan mengikuti perkembangan konflik Palestina mengaku siap memberikan suport dan perkembangan lembaga tersebut termasuk keberadaan Sahabat Relawan (Share) INH di Kalbar.

“Kami siap mengayomi pergerakan Share INH Pontianak meski belum bisa jadi pembina karen banyak permintaan menghindari isu yang bersifat tendensius,” jelasnya.

Hal senada juga diungkapkan oleh Wakil Bupati Mempawah Muhammad Pagi. Menurutnya, kegiatan safari dakwah INH ini merupakan langka positif dalam meyebarkan pesan-pesan perdamaian dan menyosialisasikan isu-isu kepalestinaan.

“Kami atas nama pemerintah Kabupaten Mempawah sangat senang bisa menjadi satu bagian dari lokasi yang dijadikan acara safari dakwah yang digagas INH,” ucapnya.

Sementara itu, founder INH Muhammad Husein menyampaikan bahwa audiensi yang dilakukan ini bertujuan membahas safari dakwah dengan mengangkat tema “Surat Cinta Dari Palestina” salah satunya di Masjid Agung Al Falah Mempawah.

“Safari dakwah yang saya lakukan untuk menyampaikan kabar berita sebenarnya tentang Palestina khususnya di Gaza, dan berbagi pengalaman hidup saya selama 10 tahun tinggal di sana. Memberikan pembekalan dan pemahaman kepada masyarakat terkait kondisi Palestina saat ini,” ujar Muhammad Husein.

Hadir dalam acara tersebut di antaranya, Presiden Direktur INH Lukmanul Hakim dan sejumlah sahabat-sahabat pengurus Share INH Pontianak. Safari Dakwah Akbar Eksklusif Palestina diwilayah Kalbar sendiri berlangsung sejak tanggal 8 Februari 2022 hingga 11 Februari 2022.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement