Kamis 10 Feb 2022 08:35 WIB

Manuel Pellegrini Minta Real Betis Jangan Larut dalam Euforia

Real Betis mengalahkan Rayo Vallecano di Copa Del Rey

Rep: Fitriyanto/ Red: Muhammad Akbar
Reaksi pelatih kepala Betis Manuel Pellegrini saat pertandingan sepak bola LaLiga Spanyol antara FC Barcelona dan Real Betis yang digelar di stadion Camp Nou di Barcelona, ??Spanyol, 07 November 2020.
Foto: EPA-EFE/Alejandro Garcia
Reaksi pelatih kepala Betis Manuel Pellegrini saat pertandingan sepak bola LaLiga Spanyol antara FC Barcelona dan Real Betis yang digelar di stadion Camp Nou di Barcelona, ??Spanyol, 07 November 2020.

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID — Real Betis bangkit dari ketinggalan untuk mengalahkan Rayo Vallecano 2-1 di leg pertama semifinal Copa del Rey di Vallecas Kamis (10/2/2022) dini hari WIB.

Alvaro Garcia membuat Rayo memimpin pada menit kelima. Namun Borja Iglesias membuat Betis menyamakan kedudukan pada menit ke-26. William Carvalho kemudian berhasil menjadi penentu kemenangan bagi Betis berkat golnya dimenit ke-68.

Rayo mengalahkan Guijuelo, Bergantinos, Mirandes, Girona, dan Mallorca untuk mencapai sejauh ini di kompetisi nasional tertua di Spanyol.  Betis mengalahkan CFI Alicante, Talavera, Real Valladolid, Sevilla, dan Real Sociedad untuk mencapai ibu kota Spanyol malam ini.

Kedua klub tampil luar biasa di La Liga musim ini. Rayo, yang baru dipromosikan dari Segunda, saat ini berada di urutan kesembilan dalam klasemen La Liga setelah mengambil 31 poin dari 22 pertandingan pembukaan.  Mereka telah kehilangan tiga dari lima laga terakhir mereka.

Betis terbang lebih tinggi lagi.  Tim Andalusia saat ini berada di urutan ketiga di La Liga, yang berarti bahwa jika musim berakhir, mereka akan lolos ke Liga Champions musim depan.  Mereka saat ini unggul dua poin dari Barcelona yang berada di posisi keempat dan telah menang dua kali dan kalah dua kali dari lima pertandingan terakhir mereka.

Pelatih Betis, Manuel Pellegrini, diwawancara pascapertandingan apakah menurutnya fakta timnya harus menunggu satu bulan untuk memainkan leg kedua dapat memengaruhi mereka.  “Saya tidak peduli,” katanya seperti dilansir Marca. 

“Sekarang kami fokus pada La Liga melawan Levante, dan kemudian Liga Europa tiba. Kami akan melakukannya dengan cara yang sama jika itu pekan depan, maka kami juga akan fokus pada Levante." Ujarnya.

"Ada 14 pertandingan dalam 40 hari. Kami akan melakukan rotasi yang diperlukan dan tidak ada masalah karena tantangannya akan sama. Tidak ada euforia.  Ada kegembiraan, tetapi orang-orang yang sudah lama berkecimpung di sepak bola tahu bahwa itu tidak pasti dan tim tamu masih bisa menang [di leg kedua di Benito Villamarin]. Tidak ada euforia dan kami merasa belum lolos,” katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement