Rabu 09 Feb 2022 23:04 WIB

Wapres Sebut Islam Wasathiyah Penting demi Kerukunan Bangsa

Wapres Sebut Islam Wasathiyah Penting demi Kerukunan Bangsa

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Muhammad Hafil
Wapres Sebut Islam Wasathiyah Penting demi Kerukunan Bangsa. Foto: Wakil Presiden Maruf Amin meresmikan acara Pameran Turots Nusantara secara daring dari kediaman resmi Wapres, Selasa (8/2).
Foto: Dok. BPMI/Setwapres
Wapres Sebut Islam Wasathiyah Penting demi Kerukunan Bangsa. Foto: Wakil Presiden Maruf Amin meresmikan acara Pameran Turots Nusantara secara daring dari kediaman resmi Wapres, Selasa (8/2).

IHRAM.CO.ID,JAKARTA--Wakil Presiden Ma'ruf Amin menekankan pentingnya umat Islam mengamalkan Islam wasathiyah atau moderat di Indonesia. Wapres mengatakan, ini karena keberagaman Indonesia mulai dari suku, budaya, bahasa, dan agama, sehingga perlu terus dijaga salah satunya dengan mengamalkan Islam wasathiyah (moderat).

"Ini memang perlu dijaga terus karena menjadi tanggung jawab kita menjaga kerukunan nasional dan ajaran Islam yang wasathiyah," kata Wapres dikutip dari siaran persnya saat menerima jajaran Pengurus Besar Darud Da’wah wal Irsyad (DDI) secara virtual, Rabu (9/2).

Baca Juga

Menurut Wapres, Indonesia telah dipandang sebagai bangsa yang memiliki tingkat toleransi yang tinggi. Hal tersebut dibuktikan dengan adanya kunjungan dari salah satu organisasi muslim global bernama Majelis Hukama Al Muslimin yang ingin mempelajari Islam nusantara di Indonesia.

"Kita ini dianggap sebagai negara yang memiliki sikap toleransi yang tinggi. Belum lama ini utusan dari Majelis Hukama Al Muslimin datang menemui saya, mereka mau belajar di Indonesia tentang toleransi. Indonesia dianggap sebagai negara yang sudah menerapkan dengan baik," kata Kiai Ma'ruf.

Ia pun mengapresiasi kontribusi DDI yang selama ini telah mengembangkan Islam wasathiyah sebagai upaya menjaga kerukunan bangsa dan mengharapkan agar peran DDI memiliki cakupan yang lebih luas lagi.

"Saya sebagai pribadi maupun pemerintah yang menghargai peran-peran DDI yang selama ini sudah dilakukan dan berharap agar DDI dapat terus berkontribusi lebih besar lagi," ujarnya,

Sebelumnya, Ketua Umum Pengurus Besar DDI Andi Syamsul Bahri Galigo menyampaikan akan terus menjaga ahlusunnah wal jamaah dengan memberikan literasi kepada para santri melalui buku-buku karangan tokoh DDI sebagai media belajar.

“Kami di DDI sekarang telah menggalakkan buku-buku karangan yang telah ditulis oleh tokoh-tokoh DDI, akan kami cetak ulang dan ajarkan terus kepada santri dan santriwati DDI sebagai langkah awal untuk mempertahankan ahlusunnah wal jamaah,” ungkap Andi.

Pada kesempatan tersebut, turut hadir secara virtual Sekretaris Jenderal DDI Helmi Ali Yafie, Ketua Steering Committee Suaib Tahir, dan Tokoh DDI Hamka Haq.

Sementara Wapres didampingi oleh Plt. Kepala Sekretariat Wapres Ahmad Erani Yustika, serta Staf Khusus Wapres Bambang Widianto, Masduki Baidlowi, dan Masykuri Abdillah.

 

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement