Selasa 08 Feb 2022 16:13 WIB

Universitas BSI Kampus Purwokerto Sambut Visitasi dari Dinakerkop UKM

Visitasi Dinakerkop ke BSI bertujuan membentuk kerja sama terkait career center

Visitasi Dinakerkop ke BSI bertujuan membentuk kerja sama terkait career center.
Foto: BSI
Visitasi Dinakerkop ke BSI bertujuan membentuk kerja sama terkait career center.

REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Bursa Kerja Khusus (BKK) merupakan suatu bagian yang tidak terlepas dengan dunia pendidikan saat ini. Hampir setiap perguruan tinggi memiliki BKK yang berguna untuk menginformasikan mengenai lapangan pekerjaan bagi alumninya kelak.

Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Purwokerto menyambut kedatangan visitasi Bursa Kerja Khusus (BKK) dari Dinas Tenaga Kerja Koperasi dan UKM (Dinakerkop UKM), Selasa (18/1/2022) silam. Chandra Kesuma selaku kepala kampus Universitas BSI kampus Purwokerto mengungkapkan visitasi ini bertujuan membentuk kerja sama terkait career center dengan BSI Career Center (BCC).

Baca Juga

“Saat ini di Purwokerto tepatnya di Kabupaten Banyumas, hanya ada empat kampus saja yang memiliki BKK, salah satunya Universitas BSI. Sebenarnya Universitas BSI kampus Purwokerto telah memiliki BKK sejak awal berdirinya kampus, hanya saja namanya BSI Career Center,” ujar Chandra dalam rilis yang diterima, Senin (7/2/2022).

Ia berharap visitasi ini dapat meneruskan kerja sama terkait karier yang akan membantu para mahasiswa maupun alumni dalam memperoleh pekerjaan dan bersaing di dunia usaha dan dunia industri. Lulusan Universitas BSI kampus Purwokerto pun banyak yang telah berhasil diterima menjadi PNS.

Sri selaku perwakilan dari Dinakerkop dan UKM mengungkapkan sangat menyambut baik adanya BKK atau yang lebih dikenal BSI Career Center di Universitas BSI. Menurutnya lembaga tersebut dapat membantu mahasiswa maupun alumni memperoleh pekerjaan.

“Dengan adanya lembaga tersebut di sebuah kampus, maka akan membantu alumni dalam memperoleh pekerjaan setelah lulus pendidikan serta membantu Dinakerkop dan UKM dalam hal pemetaan serta penyerapan pekerjaan bagi mahasiswa yang telah lulus dan mengurangi pengangguran yang ada,” ungkap Sri.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement