Kamis 03 Feb 2022 17:36 WIB

KSAL Lantik Laksdya Agung Jadi Pangkoarmada RI Pertama

Pangkoarmada RI pertama dilantik KSAL.

Rep: Flori Sidebang/ Red: Muhammad Hafil
Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono (kiri) berjalan memasuki Kompleks Satuan Koarmada I Pondok Dayung untuk melakukan pengukuhan Komando Armada Republik Indonesia (Koarmada RI) di Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (3/2/2022). Laksamana TNI Yudo Margono meresmikan pembentukan Koarmada RI serta mengukuhkan Laksamana Madya TNI Agung Prasetiawan sebagai Panglima Koarmada RI yang pertama.
Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono (kiri) berjalan memasuki Kompleks Satuan Koarmada I Pondok Dayung untuk melakukan pengukuhan Komando Armada Republik Indonesia (Koarmada RI) di Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (3/2/2022). Laksamana TNI Yudo Margono meresmikan pembentukan Koarmada RI serta mengukuhkan Laksamana Madya TNI Agung Prasetiawan sebagai Panglima Koarmada RI yang pertama.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono meresmikan Komando Armada Republik Indonesia (Koarmada RI). Upacara ini berlangsung di Dermaga Koarmada I Pondok Dayung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (3/2).

"Komando Armada Republik Indonesia, saya nyatakan diresmikan," kata Yudo saat memimpin upacara.

Baca Juga

Dalam acara itu, Yudo juga sekaligus mengukuhkan Laksamana Madya (Laksdya) Agung Prasetiawan sebagai Panglima Koarmada RI pertama. Pengukuhan ini adalah tindak lanjut dari Surat Keputusan (Skep) Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa Nomor 66/I/2022 tanggal 21 Januari 2022.

Koarmada RI merupakan Komando Utama Operasional yang berkedudukan dibawah dan bertanggungjawab kepada Panglima TNI. Sedangkan Komando Utama Pembinaan berada dibawah KSAL. Hal ini berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 66 Tahun 2019 dan Peraturan Panglima TNI Nomor 23 Tahun 2021, serta Peraturan Kepala Staf Angkatan Laut Nomor 3 Tahun 2022.

 

Selain itu, Yudo menjelaskan, kehadiran Koarmada RI ini nantinya dapat melakukan pembinaan dan operasional terhadap Koarmada I, II, dan III lebih efektif serta efisien. Sehingga nantinya Koarmada RI yang akan meneruskan, mengolah dan mengkoordinasi pelaksanaan komando tersebut sehingga lebih mudah lagi.

"Jadi kalau ingin ke Koarmada III tidak perlu lagi menghubungi ke Papua, cukup ke Koarmada RI saja. Demikian juga didalam pembinaan, supaya terjadi keseragaman dalam pembinaan, melalui komando Koarmada RI juga akan menjadi lebih memudahkan. Sehingga tidak perlu lagi Kasal memerintahkan satu persatu, Koarmada I, II, dan III, tapi cukup dengan komando Koarmada RI," jelas Yudo.

Dalam melaksanakan fungsi organisasi, Pangkoarmada RI dibantu oleh kepala staf yang mengkoordinasikan tugas-tugas unsur pembantu pimpinan yang terdiri dari inspektur, kapok sahli dan para asisten, serta unsur pelayanan dan unsur badan pelaksana. Sedangkan unsur pelaksana operasi dan pembinaan, Pangkoarmada RI membawahi Pangkoarmada I, Pangkoarmada II, Pangkoarmada III, Dankoopskasel, Dankoppeba, Dankolat, Dansatud, Dansatmar, serta Dandenintel.

Sebagai komando utama operasional dan pembinaan yang wilayah kerjanya terbentang dari Sabang sampai Merauke dan dari Miangas hingga Pulau Rote, Koarmada RI memiliki tiga Koarmada yang bertanggung jawab membina dan mengoperasionalkan sistem senjata armada terpadu (SSAT) yang terdiri atas kapal perang (KRI), pesawat udara, Marinir, dan pangkalan.

Komando Armada I yang berkedudukan di Jakarta dipimpin Laksamana Muda TNI Arsyad Abdullah. Koarmada I bertanggungjawab atas pembinaan dan operasional komandonya di wilayah Perairan Barat Indonesia yang terbentang dari utara ke selatan dengan ditandai garis imajiner yang membelah Kalimantan Bagian Barat hingga Cirebon.

Kemudian, Komando Armada Il berkedudukan di Surabaya dan dipimpin Laksamana Muda TNI Iwan Isnurwanto yang bertanggungjawab atas pembinaan dan operasional komandonya di wilayah Perairan Bagian Tengah Indonesia. Wilayah ini ditandai oleh garis imajiner yanh berbatasan dengan wilayah kerja Koarmada I di sebelah barat dan garis imajiner yang terbentang dari utara ke selatan di Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) III.

Komando Armada III yang berkedudukan di Sorong dipimpin Laksamana Muda TNI Irvansyah dan bertanggungjawab atas pembinaan serta operasional komandonya di wilayah Perairan Timur Indonesia yang sebelah baratnya ditandai garis imajiner yang berbatasan dengan wilayah kerja Koarmada II di ALKI III. Dalam aspek operasional ketiga Koarmada ini membawahi Gugus Tempur Laut dan Gugus Keamanan Laut.

Sementara itu, dalam aspek pembinaan membawahi lantamal, lanal, satuan kapal yang terdiri atas Satuan Kapal Eskorta, Satuan Kapal Selam, Satuan Kapal Amfibi, Satuan Kapal Cepat, Satuan Kapal Ranjau, dan Satuan Kapal Bantu. Sedangkan Satuan Kapal Patroli berada di bawah jajaran lantamal. Ketiga Koarmada ini membawahi Satuan Udara, Satuan Marinir dan Komando Latihan serta Denintel.

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement