Rabu 02 Feb 2022 16:42 WIB

Kulineran Sambil Melihat Aliran Kali Brantas di Malang

Pengunjung penasaran dengan suasana dan rasa kuliner di Kopi Kali Brantas.

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Bilal Ramadhan
Kopi Kali Brantas di Kota Malang
Foto: Wilda Fizriyani/Republika
Kopi Kali Brantas di Kota Malang

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Tak harus ke pedesaan terpencil untuk menikmati suguhan kuliner dengan pemandangan alam. Di Kota Malang terdapat restoran berkonsep demikian yang selama beberapa waktu terakhir cukup viral di dunia maya.

Buka pada pertengahan Desember 2021 membuat Restoran Kopi Kali Brantas diminati oleh masyarakat setempat. Banyak beberapa pelanggan penasaran konsep dan rasa dari kuliner tersebut. Apalagi lokasinya tidak jauh dari pusat perkotaan Kota Malang.

Baca Juga

Restoran Kopi Kali Brantas terletak di Jalan Regulus Nomor 9, Kota Malang, Jawa Timur (Jatim). Jika pengunjung datang dari arah Kota Batu ataupun Universitas Brawijaya (UB), maka cukup mengambil gang dengan nama Jalan Tata Surya. Jalan ini terletak persis di pinggir kampus Universitas Islam Malang (Unisma).

Setelah itu, pengunjung cukup mengikuti jalur tersebut sampai menemukan restorannya. Pengunjung tak perlu khawatir akan tersesat karena pengelola restoran menyediakan papan arah di setiap titik.

 

Cukup mengikuti papan arah tersebut, maka restoran yang dicari akan segera ditemukan. Restoran Kopi Kali Brantas berada di kawasan Padi Heritage Hotel.

"Nah, Padi Heritage itu seingat aku udah dari 2019 bahkan mungkin more. Itu memang penginapan saja. Habis itu banyak wahana, atraksi-atraksi seperti menanam padi," kata Anggota Divisi Marketing Kopi Kali Brantas, Darayanza saat ditemui Republika beberapa waktu lalu.

Padi Heritage Hotel vakum sampai Maret 2022 karena harus menjalani perawatan. Untuk mengisi kekosongan tersebut, restoran Kopi Kali Brantas pun dikembangkan hingga kini. Nama ini diambil karena restoran benar-benar terletak di pinggir aliran Kali Brantas.

Restoran Kopi Kali Brantas mengusung konsep heritage yang tidak terlalu kental nilai etniknya. Hal ini karena pihaknya ingin semua kalangan hadir di restoran tersebut.

"Kita tidak mau yang resto intimidatif banget sampai teman dan keluarga tidak mau ke sini (restoran)," ucap perempuan berhijab ini.

Konsep heritage yang diusung sendiri lebih pada nuansa bangunan dan barang-barang lainnya yang ditonjolkan. Ada bangunan berkonsep joglo, peralatan musik gamelan, wayang kulit dan sawah di tengah restoran.

photo
Suasana di Kopi Kali Brantas, Kota Malang - (Wilda Fizriyani/Republika)

Suasana semakin syahdu dengan adanya suara gemericik Kali Brantas yang letaknya berdekatan dengan restoran. Adapun mengenai kuliner yang dihadirkan, Restoran Kopi Kali Brantas mengusung resep "makanan nenek".

Dengan kata lain, menu-menu yang dihadirkan adalah kuliner lokal rumahan. Namun makanan-makanan tersebut diolah langsung oleh chef profesional.

Dari sejumlah kuliner yang tersedia, ikan pe dan ayam lodho merupakan menu andalan restoran. Kemudian juga terdapat beragam jenis sayuran tumis dan kuah serta gorengan.

Selanjutnya, terdapat kopi hitam Kali Brantas (menu khas restoran), bir pletok, kopi bajigur, kopi rempah, teh bandrek, teh dan air mineral.

Restoran Kopi Kali Brantas menetapkan harga yang cukup murah untuk kulinernya. Paket nasi dan sayur misalnya, restoran menetapkan harga Rp 13 ribu. Pengunjung bisa mengambil makanan dengan bebas karena restoran menerapkan sistem prasmanan.

"Istilahnya kamu mau satu piring, kalau mau sayurnya ramai banget. Itu bisa tetap Rp 13 ribu," ucapnya.

Kemudian untuk menu gorengan, restoran membanderol  Rp 5 ribu untuk tiga buah gorengan. Lalu untuk ikan pe dan ayam lodho masing-masing Rp 14 ribu. Sementara itu, khusus harga minuman dimulai dari Rp 7 ribu sampai Rp 13 ribu.

Untuk bisa menarik minat pengunjung, Dara mengaku tidak terlalu besar-besaran dalam melakukan promosi. Pihaknya melakukannya secara biasa-biasa. Namun karena keberuntungannya, Restoran Kopi Kali Brantas selalu ramai dikunjungi pengunjung terutama saat akhir pekan.

"Cuma mungkin keberuntungannya adalah kita memang yang paling dekat. Kami tempat yang konsepnya hampir sama dengan kompetitor lain tapi paling dekat dengan kota. Jadi enggak take time buat ke sini," kata dia.

Sementara itu, pengunjung Alfina mengetahui restoran Kopi Kali Brantas dari unggahan media sosial temannya. Dia penasaran dengan suasana dan rasa kuliner yang dihadirkan restoran. Apalagi dia juga bisa menikmati kuliner sambil melihat aliran Kali Brantas di pinggiran sungai.

Dari menu yang disajikan, Alfina mengaku sangat menyukai ikan pe. Rasanya sangat enak dan tidak amis karena ikannya sudah melalui proses pengasapan. Kemudian dia juga menyukai es bir pletok yang cukup menyegarkan, apalagi jika dinikmati pada siang hari.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement