Selasa 01 Feb 2022 17:44 WIB

Dalam Sehari, Enam Titik di Sukabumi Dilanda Angin Kencang

Dampak kerusakan di tiap titik ada yang tertimpa pohon ada yang atap terbang.

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Andi Nur Aminah
Bencana angin kencang yang melanda Kabupaten Sukabumi cukup marak akhir-akhir ini. (ilustrasi)
Foto: istimewa
Bencana angin kencang yang melanda Kabupaten Sukabumi cukup marak akhir-akhir ini. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Sebanyak enam titik yang tersebar di sejumlah kecamatan dilanda angin kencang pada Senin (31/1/2022). Dampaknya, belasan unit rumah warga dan ruangan kelas sekolah mengalami kerusakan.

Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi menyebutkan, bencana angin kencang ini melanda dua titik di Kecamatan Cisolok, satu titik Kecamatan Parakansalak, dua titik di Kecamatan Cicurug, dan satu titik lainnya di Kecamatan Parungkuda.

Baca Juga

Titik bencana angin kencang pertama melanda Kampung Talaga RT 02 RW 06, Desa Pasir Baru, Kecamatan Cisolok pada Senin pagi. "Angin kencang menyebabkan satu pohon picung tumbang menimpa satu warung warga," kata Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Cisolok Andri Firmansah kepada wartawan.

Warung itu ditempati satu KK atau dua jiwa atas nama Neneng Maryansih (30). Beruntung dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa.

Berikutnya angin kencang melanda Kampung Pasir Talaga RT 01 RW 06, Desa Cicadas, Kecamatan Cisolok pada Senin sore. Di mana hujan deras disertai anging kencang menyebabkan 10 rumah warga tertimpa pohon dan 1 buah leuit dengan kerusakan berat

"P2BK Kecamatan cisolok berkoordinasi bersama dan PLN perangkat desa/kecamatan, polsek, koramil dan relawan," kata Andri. Langkah ini dalam melakukan pendataan serta memberikan himbauan ke masyarakat untuk tetap waspada.

Bencana angin kencang lainnya terjadi pada Senin siang pukul 14.00 WIB di Kampung Cilutung RT 01 RW 06 Desa Lebaksari, Kecamatan Parakansalak. Peristiwa hujan deras disertai angin kencang itu mengakibatkan pohon tumbang menutupi jalan kabupaten dan menimpa kabel Telkom dan bersama masyarakat pohon langsung dievakuasi.

Di sisi lain, angin kencang juga melanda dua titik di Kecamatan Cicurug. "Pada Senin sekitar pukul 15.00 WIB terjadi di Kampung Cicewol Padangyang RT 01 RW 02 Desa Mekarsari, Cicurug," ungkap P2BK Cicurug Dodi Firmansyah.

Di mana hujan deras disertai angin kencang mengakibatkan tiga rumah rusak ringan yakni asbes dan genteng terbang. Sementara titik kedua terjadi di Kampung Asgor RT 05 RW 01 dan Kampung Ciutara RT 01 RW 01, Desa Nyangkoek, Cicurug. "Rumah bapak Ujang Mulyana rusak dan atap dua unit kelas SMK Migas rusak sedang," cetus Dodi. Kerugian materil akibat bencana ini ditaksir Rp 25 juta.

Terakhir, titik keenam bencana angin kencang melanda Kampung Warungceri RT 11 RW 05 Desa Pondokkasolandeh, Kecamatan Parungkuda. Di lokasi itu terjadi pohon tumbang, yang menimpa rumah salah satu warga. Dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement