REPUBLIKA.CO.ID, SYDNEY -- Kasus infeksi virus Corona jenis baru (Covid-19) di Queensland, negara bagian yang terkena wabah paling parah dalam beberapa waktu terakhir dilaporkan mengalami penurunan. Meski demikian, jumlah kematian justru meningkat. Hal itu membuat kekhawatiran dan antispasi terhadap pengendalian wabah diperketat.
Di Queensland, terdapat 9.974 kasus Covid-19 terbaru. Sementara, ada 18 kematian yang dilaporkan pada Jumat (28/1), jumlah tertinggi di negara bagian itu sejak pandemi melanda pada 2020. Namun, pada Jumat (28/1), ada 818 pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit. Angka ini mengalami penurunan dari 829 pada Kamis (27/1).
Kepala Petugas Kesehatan Queensland John Gerrard mengatakan situasi di sebagian besar wilayah sangat stabil. Negara bagian itu diperkirakan akan mengalami penurunan dalam tujuh hari ke depan.
Gold Coast, wilayah yang paling terkena dampak, sudah mengalami penurunan kasus. Perdana Menteri Queensland Annastacia Palaszczuk juga setuju bahwa situasi saat ini lebih baik daripada prediksi terburuk yang ditunjukkan oleh pemodelan yang digunakan oleh pemerintah negara bagian untuk memprediksi gelombang saat ini.
"Kami awalnya mengharapkan 5.000 tempat tidur rumah sakit di seluruh Queensland akan dibutuhkan. Tetapi apa yang kami laporkan saat ini di bawah 1.000. Ini adalah berita yang menggembirakan," ujar Palaszczuk dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Bernama, Sabtu (28/1)
Di New South Wales (NSW), penerimaan rumah sakit juga menunjukkan penurunan selama beberapa hari terakhir. Sementara, jumlah pasien di perawatan intensif tetap di bawah 200. Departemen kesehatan negara bagian melaporkan 13.333 kasus baru dan 35 kematian pada Jumat (28/1).
Saat ini ada 2.737 pasien Covid-19 yang melakukan rawat inap, dan 189 orang dalam perawatan intensif. Wakil Menteri Kesehatan NSW Susan Pearce mengatakan penurunan kasus harian diperkirakan terjadi minggu depan.
"Mereka mungkin tidak mengikuti kurva yang indah, dan mungkin sedikit kental, tetapi kami berharap dalam minggu mendatang kami akan mulai melihat beberapa penurunan," jelas Pearce.
Sementara itu, Victoria mencatat 12.755 kasus Covid-19 terbaru dan kematian sebanyak 39. Ini adalah jumlah paling mematikan yang pernah dilihat negara bagian itu selama pandemi.
Menteri Kesehatan Victoria, Martin Foley mengatakan wabah di negara bagian itu tampaknya telah stabil. Beberapa layanan rumah sakit yang dihentikan sementara juga dilaporkan akan dimulai kembali setelah aman untuk melakukannya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
