REPUBLIKA.CO.ID, BIRMINGHAM--Ketika Philippe Coutinho pindah ke Liverpool dari Inter Milan pada Januari 2013, ia dipandang sebagai calon superstar. Ia muda dan dinilai bisa membawa Liverpool berjaya dengan kemampuannya mengontrol permainan dari lini tengah.
Perkiraan itu terbukti. Coutinho cepat mendapatkan kasih sayang dari penggemar berkat penampilan apiknya bersama The Reds. Ia mencetak 54 gol dan 45 assist dalam 201 penampilannya untuk Liverpool di semua kompetisi.
Ia membentuk kerjasama apik di lini tengah bersama Steven Gerrard waktu itu. Berkat performanya yang bagus di Anfield, banyak klub top Eropa ingin memakai jasanya. Dan Barcelona memenangkannya pada Januari 2018.
Namun kepindahannya ke Camp Nou rupanya membawa petaka. Ia tak berkembang di sana dan kalah bersaing dengan gelandang-gelandang yang sudah dimiliki Barcelona yakni Xavi Hernandez, Andres Iniesta dan Lionel Messi.
Saat itu pula namanya perlahan mulai tenggelam. Karirnya pun lontang-lantung sebagai pemain pinjaman. Barcelona meminjamkannya ke Bayern Muenchen pada Agustus 2019. Kembali ke Barcelona pada Agustus 2020.
Kedatangan Ronald Koeman sebagai pelatih Barcelona pada Agustus 2020 sempat memberikan harapan Coutinho akan mendapatkan tempat. Di bawah Koeman, ia mendapatkan kesempatan tampil 24 kali.
Namun mantan pelatih Everton itu dipecat. Dan posisinya kembali terancam di bawah Xavi Hernandez. Karena sang pelatih lebih senang memakai pemain muda dan berasal dari akademi sendiri.
Barcelona pun akhirnya kembali meminjamkannya pada Januari. Kali ini ke klub Liga Inggris Aston Villa. Mungkin Coutinho berharap tuah Liga Inggris mengembalikan pamornya sebagai salah satu gelandang terbaik dunia seperti ketika berseragam Liverpool.
Peluang Coutinho bersinar lagi dan pamornya kembali bisa saja terjadi gara-gara kembali ke Liga Inggris. Pasalnya, ia akan kembali bekerjasama dengan Steven Gerrard meski tak dalam permainan di lapangan. Kali ini, Gerrard bertindak sebagai pelatih Aston Villa.
Gerrard tentu sudah paham bagaimana kualitas Coutinho. Sehingga Gerrard diperkirakan akan mampu mengembalikan kehebatan dan pamor Coutinho.
Coutinho senang kembali ke Liga Inggris dan bergabung dengan Aston Villa. Perasaan itu dapat menjadi energi positif untuk performanya.
"Senang berada di sini. Itu adalah klub yang hebat," kata Coutinho dilansir dari Tribalfootball.
Ia mengaku telah berbicara banyak dengan Gerrard. Ia menjelaskan bagaimana Aston Villa dan ambisinya. Karena itu, Coutinho senang bisa bekerjasama dengan Gerrard dan bertekad akan menikmati permainannya.
"Dia seseorang yang sangat saya kagumi. Saya berharap untuk melakukan yang terbaik di sini. Yang pasti, sata akan bekerja keras dan saya berharap bersama-sama kita bisa melakukan pekerjaan dengan baik," ujar Coutinho tentang Gerrard.
Coutinho memulai debutnya bersama Villa ketika bermain imbang 2-2 melawan Manchester United pada pekan ke-22 Liga Inggris. Meski turun dari bangku cadangan Ia menyumbang satu gol di laga tersebut.
Coutinho kemudian di pasang sebagai starter ketika Villa menang 1-0 atas Everton. Sebuah permulaan yang baik bagi Coutinho yang tengah berusaha mengembalikan pamornya. Sambutan fan yang baik dan kepercayaan Gerrard yang tampak tinggi kepadanya membuat dia berpeluang kembali ke permainan level tingginya.
Momen manis ketika bermain di Liverpool dapat memancing dia kembali menjadi pemain yang disegani di Liga Inggris dan Eropa. Semoga!
Ikuti Whatsapp Channel Republika
