Rabu 19 Jan 2022 06:45 WIB

Syukuri Hasil Imbang Kontra PSM, Pelatih Persik: Kami Beruntung

Javier menyoroti penyelesaian akhir untuk evaluasi tim.

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Pesepak bola PSM Makassar Willem Jan Pluim (kanan) bersitegang dengan pesepak bola Persik Kediri Yusuf Meilana Fuad (kedua kiri) saat pertandingan Liga 1 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Selasa (18/1/2022). PSM Makassar bermain imbang dengan Persik Kediri dengan skor 0-0.
Foto: ANTARA/Fikri Yusuf
Pesepak bola PSM Makassar Willem Jan Pluim (kanan) bersitegang dengan pesepak bola Persik Kediri Yusuf Meilana Fuad (kedua kiri) saat pertandingan Liga 1 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Selasa (18/1/2022). PSM Makassar bermain imbang dengan Persik Kediri dengan skor 0-0.

REPUBLIKA.CO.ID, BALI -- Laga antara Persik Kediri dan PSM Makassar berakhir imbang. Tidak ada gol yang tercipta di laga yang berlangsung di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Selasa (18/1/2022). 

Hasil ini membuat Persik masih berkutat di papan tengah dengan berada di posisi 14 klasemen dengan 19 poin. Pelatih Persik, Javier Roca mengakui tetap bersyukur dengan hasil tersebut.

Baca Juga

"Kami beruntung bisa mendapatkan poin dari PSM, padahal ada peluang di menit akhir. Pertandingan ini titik kebangkitan kami dan melihat bagaimana cara kami untuk berbenah," kata Javier seusai laga.

Javier mengakui timnya memiliki banyak peluang dalam laga itu. Bahkan baginya, di laga itu timnya membuat peluang terbanyak sejak dia mengambil alih Persik.

Namun, ia tahu, banyaknya peluang akan percuma jika tidak ada satu gol pun yang tercipta. Untuk itu Javier tetap menyoroti penyelesaian akhir untuk evaluasi tim.

"Setelah dua pertandingan kami sulit buat peluang kami akhirnya bisa cetak banyak peluang. Meskipun finishing akhir masih kurang, kami punya waktu untuk perbaiki itu," kata Javier.

Hal ini karena kompetisi akan jeda dalam beberapa hari selama jadwal FIFA matchday. Untuk itu Javier akan memanfaatkannya dengan latihan tim dan tetap berada di Bali selama jeda berlangsung.

"Kami akan tetap bekerja keras memperbaiki finishing dan semoga kami selalu diberikan kesehatan karena sesungguhnya kami tidak boleh lengah, di luar sana banyak orang kena Covid-19 dan kami harus jaga diri," kata Javier.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement