Selasa 18 Jan 2022 22:51 WIB

Gojek: Mobilitas Masyarakat Mulai Pulih Seiring Pelonggaran PPKM 

Gojek sebut pandemi di 2021 mobilitas masyarakat berkaitan membeli kebutuhan harian

Rep: Retno Wulandhari/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Pengemudi daring Gojek membawa kemasan paket dari Tokopedia di Titipaja Warehouse, Jakarta.  Mobilitas masyarakat dinilai mulai kembali pulih setelah aturan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dilonggarkan. Head of Global Marketing Transport Gojek Amanda Parikesit mengakui mobilitas masyarakat sempat terbatas selama pandemi.
Foto: Antara/M Agung Rajasa
Pengemudi daring Gojek membawa kemasan paket dari Tokopedia di Titipaja Warehouse, Jakarta. Mobilitas masyarakat dinilai mulai kembali pulih setelah aturan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dilonggarkan. Head of Global Marketing Transport Gojek Amanda Parikesit mengakui mobilitas masyarakat sempat terbatas selama pandemi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mobilitas masyarakat dinilai mulai kembali pulih setelah aturan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dilonggarkan. Head of Global Marketing Transport Gojek Amanda Parikesit mengakui mobilitas masyarakat sempat terbatas selama pandemi. 

Berdasarkan data Gojek, Menurut Amanda, sepanjang 2021 kebanyakan masyarakat memanfaatkan layanan transportasi online untuk perjalanan dengan destinasi rumah sakit atau ke lokasi-lokasi yang berkaitan dengan kebutuhan sehari-hari. 

Baca Juga

"Sekarang ini setelah PPKM mulai dilonggarkan dan masyarakat mulai mempunyai opsi lebih, perubahan mulai terlihat tidak lagi hanya kedua tempat tersebut tapi juga ada destinasi lain," kata Amanda di Jakarta, Selasa (18/1). 

Menurut Amanda, perubahan tren tersebut mengindikasikan mobilitas sudah semakin meningkat, khususnya ke stasiun atau pun pusat transportasi lainnya. Peningkatan mobilitas juga terlihat dari pilihan destinasi ke tempat rekreasi dan sekolah. 

Meskipun sudah mulai ada pergerakan kembali, Amanda melihat, masyarakat masih mengharapkan standar kesehatan dan keamanan tertinggi. Untuk mendukung kebutuhan masyarakat tersebut, Gojek telah meluncurkan sejumlah program seperti vaksinasi bagi pengemudi 

"Kita juga tidak tinggal diam ketika mobilitas terbatas, kita luncurkan service baru yaitu gocar dan goride protect plus. Kita juga menjadi salah satu perusahaan yang pertama terintegrasi dengan PeduliLindungi," terang Amanda.

Tidak hanya dari sisi keamanan dan kesehatan, Gojek juga berinovasi untuk memberikanan layanan terbaik ke konsumen, alah satunya adalah program zero emision. Gojek telah mengeluarkan pilot kendaraan listrik lengkap dengan eksositemnya. 

Selain itu, Gojek juga melakukan perjanjian kerja sama dengan PT Kereta Comuter Indonesia (KCI) untuk tranportasi terintegrasi. "Kami akan melakukan kerja sama di mana ada kebutuhan untuk integrasi transportasi yang menyeluruh dan itu yang akan dilakukan oleh Gojek juga," kata Amanda.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement