Kamis 13 Jan 2022 22:24 WIB

Kronologi Dua Tentara Israel dari Komando Elite Ditembak Mati Rekannya

Perdana Menteri Naftali Bennett, segera menyatakan belasungkawa atas penembakan itu.

Rep: Alkhaledi Kurnialam/ Red: Teguh Firmansyah
Tentara Israel (ilustrasi).
Foto: EPA-EFE/ALAA BADARNEH
Tentara Israel (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, TELAVIV -- Dua tentara Israel ditembak mati oleh sesama tentara Israel ketika mereka berpatroli di wilayah Tepi Barat yang diduduki. Kejadian ini dilaporkan media Israel, Kamis (13/1/2022).

Seperti dilansir dari The New Arab, Kamis (13/1/2022), para korban diidentifikasi sebagai dua komandan kompi dari unit Egoz tentara Israel, sebuah unit komando elite yang mengkhususkan diri dalam perang gerilya.  Kedua petugas itu dilaporkan berusia akhir dua puluhan.

Baca Juga

Mereka salah ditembak oleh rekan prajurit lain yang mendengar dua tentara itu menembakkan peluru peringatan ke udara dan mengira itu untuk menyerang penembak.

Tokoh politik Israel, termasuk Perdana Menteri Naftali Bennett, segera menyatakan belasungkawa mereka setelah insiden tersebut. "Kami akan melakukan segalanya untuk memastikan bahwa bencana seperti itu tidak terulang kembali," kata Menteri Pertahanan Benny Gantz dalam sebuah pernyataan.

Ia mengatakan, penyelidikan terkait insiden penembakan ini sedang berlangsung. Kecelakaan mematikan dalam tentara Israel adalah kejadian yang sangat langka. Insiden ini terjadi dua bulan setelah tentara melunakkan aturannya untuk menembaki orang yang dicurigai mencuri senjata.

Aturan baru memungkinkan tentara untuk menembak orang di pangkalan militer, zona militer tertutup dan di daerah pelatihan jika mereka memiliki kecurigaan yang masuk akal atas pencurian senjata. Penyelidikan atas kematian dua petugas itu akan memeriksa apakah aturan baru keterlibatan bisa menyebabkan kecelakaan mematikan itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement