Kamis 13 Jan 2022 17:46 WIB

Gubernur Riau Minta Wartawan Segera Divaksin Booster

Stok vaksin booster yang tersedia di Provinsi Riau mencapai satu juta dosis.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Gubernur Riau Syamsuar memperlihatkan vaksin Covid-19 Sinovac yang diserahkan kepada Pemkot Dumai di Puskesmas Purnama Dumai, provinsi Riau, Ahad (23/5/2021).
Foto: ANTARA/Aswaddy Hamid
Gubernur Riau Syamsuar memperlihatkan vaksin Covid-19 Sinovac yang diserahkan kepada Pemkot Dumai di Puskesmas Purnama Dumai, provinsi Riau, Ahad (23/5/2021).

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Gubernur Riau Syamsuar meminta para wartawan di Provinsi Riau segera melaksanakan vaksinasi booster (penguat), yakni vaksin yang ketiga. Hal itu karena para wartawan adalah termasuk kelompok yang rentan terpapar Covid-19.

"Wartawan bertemu dengan siapa saja, dengan tugasnya yang berpindah-pidah tempat rawan sekali terserang virus Covid-19, yang dikhawatirkan juga varian baru Omicron itu," katanya dalam pernyataan di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, Kamis (13/1/2022).

Baca Juga

Syamsuar pada Rabu (12/1/2022) menerima vaksin booster atau vaksinasi dosis ketiga di Kota Pekanbaru. Vaksin suntik ketiga diberikan kepada Syamsuar oleh petugas kesehatan dari RSUD Arifin Ahmad di Balai Pelangi, Komplek Gubernuran Gedung Daerah. Dia pun mempersilakan wartawan bisa sekaligus disuntik vaksin booster jika sudah mendapatkan vaksin Covid-19 dosis pertama dan kedua.

"Silakan daftarkan diri, syaratnya hanya KTP dan sudah bisa melakukan pemeriksaan kesehatan. Selanjutnya baru disuntik booster," kata Syamsuar.

Dia mengatakan, sesuai arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), mulai Rabu (12/1) diberikan izin bagi Provinsi Riau untuk melakukan vaksinasi booster, diutamakan lansia dan warga rentan terserang virus Covid-19 lainnya, seperti wartawan dan lainnya. Syamsuar menyebutkan terkait stok vaksin booster tersedia di Riau mencapai satu juta dosis. "Yang penting bagi yang sudah divaksin satu dan dua, maka sudah bisa vaksin ketiga booster," ucap Syamsuar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement