REPUBLIKA.CO.ID, NAPOLI -- Kalidou Koulibaly sempat diminati sejumlah raksasa Eropa. Saat ini, ia masih berkostum Napoli.
Palang pintu tim nasional Senegal mengaku pernah menjalin komunikasi dengan Paris Saint-Germain (PSG). Pada akhirnya Koulibaly tidak ke mana-mana. Ia menghargai ketertarikan dari berbagai pihak terhadap dirinya.
"Saya berbicara dengan mereka dan klub lain," kata Koulibaly kepada Canal+ dikutip dari Football Italia, Selasa (11/1/2022).
Partenopei menahannya. Itu menjadi bukti, betapa dia sangat diandalkan klub tersebut. Koulibaly pun menghargai fakta demikian.
Jebolan akademi Metz siap membayar kepercayaan yang datang terhadap dirinya. Ia hanya perlu memberikan segalanya di lapangan. Itu bisa berdampak pada kualitas individu dan timnya.
"Saya ingin terus melakukan dengan baik dan menjadi salah satu bek terbaik dunia. Saya senang PSG memikirkan saya. Itu berarti saya tampil baik dan itu menggembirkan," jelas Koulibaly.
Ini musim kedelapannya berkostum biru-langit. Sejauh itu ia tampil dalam 299 laga di berbagai ajang dan mencetak 13 gol. Sang bek telah menjadi salah satu legenda hidup Partenopei.
Kini Koulibaly sedang dalam tugas kenegaraan. Ia membela Senegal di Piala Afrika 2021. Turnamen tersebut berlangsung di Kamerun pada 9 Januari hingga 6 Februari 2022.
The Lions of Teranga tergabung di Grup E bersama Zimbabwe, Malawi, dan Guinea. Pada laga perdana, skuad polesan Aliou Cisse unggul tipis 1-0 atas Zimbabwe.
Baca juga : PSG Dilaporkan Siap Datangkan Ronaldo Bila Mbappe Pergi
Ikuti Whatsapp Channel Republika
