Jumat 07 Jan 2022 17:56 WIB

Proses Revitalisasi Stadion Jatidiri Mendekati Akhir

Ganjar meminta bagi yang tidak berkepentingan dilarang masuk stadion.

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Fernan Rahadi
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo (mengenakan helm bersepeda) saat mendampingi sejumlah pengurus Asprov PSSI Jawa Tengah meninjau berbagai fasilitas Stadion Jatidiri, Semarang, Jumat (8/1).
Foto: dok. Istimewa
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo (mengenakan helm bersepeda) saat mendampingi sejumlah pengurus Asprov PSSI Jawa Tengah meninjau berbagai fasilitas Stadion Jatidiri, Semarang, Jumat (8/1).

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Proses revitalisasi Stadion Jatidiri di Kota Semarang, Jawa Tengah bakal rampung tahun 2022 ini. Salah satu ikon olahraga di Kota Semarang tersebut kini telah memiliki wajah baru.

Bangunan stadion yang terlihat lebih megah dengan berbagai kelengkapan fasilitas pendukungnya telah terpasang. Seperti atap tribun stadion maupun lampu penerangan lapangan hijau. Hal ini membuat Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo semringah karena ibu kota Provinsi Jawa Tengah kini sudah memiliki sebuah stadion yang cukup megah dan indah.

“Tak hanya atap tribun sisi barat yang kini sudah terpasang, rumput lapangannya pun juga rapi dan bagus," ungkapnya, di Semarang, Jawa Tengah, Jumat (7/1).

Wajah terkini Stadion Jatidiri disebutnya sangat membanggakan. "Pagi ini kita habis olahraga melihat stadion Jatidiri. Semua sudah dites dan oke," katanya menambahkan.

Selama berada di dalam stadion, gubernur juga menyempatkan untuk mengecek dari dekat kondisi rumput lapangan. Termasuk kondisi atap tribun Barat dan lampu stadion yang baru saja rampung dipasang.

Secara umum, lanjutnya, proses pembangunan kembali stadion ini sudah selesai. Kendati begitu masih ada sejumlah detil yang harus disempurnakan lagi. Seperti scoring board (papan skor) digital, beberapa ruangan pendukung serta lanskap Stadion Jatidiri secara keseluruhan.

Khusus untuk kondisi lapangannya, orang nomor satu di Provinsi Jawa Tengah ini juga memastikan sudah bagus. Karena sudah beberapa kali digunakan latihan oleh tim PSIS Semarang, bahkan untuk persiapan sebelum bertolak ke Bali guna mengikuti putaran empat Liga 1 Indonesia, beberapa hari lalu.

"Titip ya, tolong dikawal, yang tidak berkepentingan dilarang masuk. Kalau sudah bisa digunakan latihan, ya pakai saja," kata gubernur.

Misalnya untuk anak-anak Balai Pemusatan Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (BPPLOP) Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Jawa Tengah boleh memanfaatkan. "Bahkan kalau bisa suruh pakai untuk lari atau sepak bola, daripada nganggur," kata gubernur yang didampingi Kepala BPPLOP, Eni Kurniati.

Sementara itu, Eni Kurniati menambahkan fokus untuk pembangunan tahun 2021 lalu adalah penyelesaian atap tribun sisi Barat dan pemasangan lampu stadion.

Sekarang, semuanya sudah selesai dipasang. "Untuk tahap selanjutnya, yang akan dikerjakan adalah lanskap stadion, scoringboard, termasuk kesiapan ruang ganti pemain dan ruang VIP yang ditergetkan rampung tahun ini," jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement