Jumat 07 Jan 2022 11:34 WIB

Ekspor Sumpit Berbahan Baku Limbah Pohon Meranti

Produk ini telah menembus pasar ekspor Jepang, Korea serta kawasan di Asia Tenggara..

Rep: Makna Zaezar/ Red: Yogi Ardhi

Pekerja menyortir sumpit kayu sebelum dikemas di Sentra IKM Temanggung Tilung, Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Kamis (6/1/2022). Dalam sehari, mereka mampu memproduksi 10 ribu pasang sumpit kayu berbahan dasar limbah pohon meranti putih tersebut dengan harga jual Rp1,3 juta hingga Rp2,5 juta per box berisi seribu tergantung jenisnya dan telah menembus pasar ekspor seperti Jepang, Korea serta kawasan di Asia Tenggara. (FOTO : ANTARA/Makna Zaezar)

Pekerja menyortir sumpit kayu sebelum dikemas di Sentra IKM Temanggung Tilung, Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Kamis (6/1/2022). Dalam sehari, mereka mampu memproduksi 10 ribu pasang sumpit kayu berbahan dasar limbah pohon meranti putih tersebut dengan harga jual Rp1,3 juta hingga Rp2,5 juta per box berisi seribu tergantung jenisnya dan telah menembus pasar ekspor seperti Jepang, Korea serta kawasan di Asia Tenggara. (FOTO : ANTARA/Makna Zaezar)

Pekerja menyelesaikan produksi sumpit kayu di Sentra IKM Temanggung Tilung, Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Kamis (6/1/2022). Dalam sehari, mereka mampu memproduksi 10 ribu pasang sumpit kayu berbahan dasar limbah pohon meranti putih tersebut dengan harga jual Rp1,3 juta hingga Rp2,5 juta per box berisi seribu tergantung jenisnya dan telah menembus pasar ekspor seperti Jepang, Korea serta kawasan di Asia Tenggara. (FOTO : ANTARA/Makna Zaezar)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, PALANGKARAYA -- Pekerja menyortir sumpit kayu sebelum dikemas di Sentra IKM Temanggung Tilung, Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Kamis (6/1/2022). Dalam sehari, mereka mampu memproduksi 10 ribu pasang sumpit kayu berbahan dasar limbah pohon meranti putih tersebut dengan harga jual Rp1,3 juta hingga Rp2,5 juta per box berisi seribu tergantung jenisnya dan telah menembus pasar ekspor seperti Jepang, Korea serta kawasan di Asia Tenggara. 

sumber : Antara Foto
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement