REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Upaya ikut mencerdaskan kehidupan bangsa dapat ditempuh dalam beragam jalan dan program. BMH mengambil peran di antaranya melalui program logisitik untuk santri.
"Alhamdulillah pada hari Kamis (6/1), BMH dapat mengirimkan bantuan logisitik sebanyak lima ton untuk konsumsi 130 santri yang berada di Pesantren Ummul Qura Maros di Pegunungan Tampobulu dan para santri Tahfidz Al-Bayan di Makassar," terang Kepala BMH Perwakilan Sulsel, Kadir, Kamis (6/1).
"Mereka, para santri, adalah anak-anak berbakat, dengan cita-cita mulia. Sebuah kebahagiaan dan kehormatan Lembaga Amil Zakat Nasional Baitul Maal Hidayatullah (Laznas BMH) hadir berbagi logistik beras santri Tahfidz Al-Qur’an calon penerus kebaikan bangsa masa depan," imbuh Kadir seperti dikutip dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Atas bantuan logistik ini, pihak pesantren merasa sangat terbantu. Imam Mahmudin, kepala dapur santri dalam kesempatan serah terima itu mengucapkan rasa syukurnya serta mendoakan para donatur mendapatkan keberkahan dari kebaikan yang diberikan.
“Alhamdulillah, terima kasih kepada semuanya. Semoga berkah bagi para donatur dan dermawan BMH, dan semoga ini bernilai syafaat dari adik-adik santri,” tuturnya.
Kadir mengemukakan, BMH terus menguatkan program ini, karena sekalipun ini sederhana, program ini dapat mendukung kelangsungan kesehatan dan kecerdasan generasi bangsa. “Sebagaimana amanah konstitusi, kita bersama-sama mencerdaskan kehidupan bangsa,” ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
