Selasa 04 Jan 2022 10:04 WIB

Nasib BlackBerry yang Dulu Pernah Menguasai Dunia Ponsel

BlackBerry ada di mana-mana sebelum iPhone dan Android hadir.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani / Red: Dwi Murdaningsih
Blackberry Classic. Dulu, BlackBerry ada di mana-mana sebelum iPhone dan Android hadir.
Foto: ROL/Fian Firatmaja
Blackberry Classic. Dulu, BlackBerry ada di mana-mana sebelum iPhone dan Android hadir.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dulu, BlackBerry ada di mana-mana sebelum iPhone dan Android hadir. Setelah kehadiran Android dan iPhone, penurunan pangsa pasarnya sangat drastis. Orang-orang menyukai BlackBerry mereka dengan kombinasi keyboard eksternal dan layanan pesan sebagai cara untuk berkomunikasi dengan rekan kerja di luar kantor.

BlackBerry mengantarkan era seluler bagi banyak pebisnis. Ponsel BlackBerry telah dinyatakan mati berkali-kali sejak jatuh dari puncak popularitasnya lebih dari satu dekade lalu. Perusahaan akhirnya mengakhiri layanan untuk perangkatnya pekan ini.

Baca Juga

Mulai 4 Januari, ponsel yang menjalankan perangkat lunak BlackBerry 10 dan BlackBerry 7.1 atau sebelumnya tidak lagi berfungsi secara andal di jaringan operator atau melalui Wi-Fi. Dilansir dari CNET, Selasa (4/1), ini berarti ponsel tidak lagi dapat menggunakan data, melakukan panggilan telepon, mengirim pesan teks, atau melakukan panggilan darurat 911.

Ponsel BlackBerry yang terkena dampak ini sudah tua. BlackBerry 10, versi terakhir dari OS seluler yang dirilis oleh RIM, keluar pada 2013. RIM menghentikan lini BlackBerry-nya pada 2016 dan mengalihkan fokusnya ke perangkat lunak keamanan dengan nama BlackBerry Limited.

Pada 2016, pabrikan Cina TCL mengambil lisensi untuk BlackBerry Mobile dan merilis BlackBerry KeyOne dan BlackBerry Key2. Ponsel ini, yang menjalankan Android, tidak terpengaruh oleh akhir layanan untuk perangkat lunak dan layanan BlackBerry lama. Namun, TCL berhenti membuat ponsel BlackBerry pada 2020 dan mengatakan akan mendukung perangkat hingga Agustus 2022.

Startup keamanan OnwardMobility kemudian mengambil merek BlackBerry Mobile, dengan mengatakan akan merilis ponsel Android BlackBerry 5G baru pada paruh pertama 2021. Ponsel ini belum terwujud.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement