Senin 03 Jan 2022 13:20 WIB

Salju Tutupi Wilayah Tabuk Saat Tahun Baru

Salju terlihat menyelimuti bagian kota Tabuk di barat laut Arab Saudi

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Esthi Maharani
Warga setempat menikmati momoen salju turun di Provinsi Tabuk, Saudi Arabia, Selasa (25/2).
Foto: Mohamed Al Sultan/Reuters
Warga setempat menikmati momoen salju turun di Provinsi Tabuk, Saudi Arabia, Selasa (25/2).

IHRAM.CO.ID, TABUK -- Salju terlihat menyelimuti bagian kota Tabuk di barat laut Arab Saudi di hari pertama tahun baru 2022. Fenomena langka ini terlihat dalam rekaman yang dibagikan secara daring di media sosial.

Orang-orang disebut telah berbondong-bondong menuju Jebel Al Lawz sejak Sabtu (1/1), ketika salju mulai turun di sebagian besar wilayah tersebut. Dari laporan warga, cuaca ekstrem membuat pasukan keamanan menutup jalan menuju daerah tersebut, setelah ribuan penduduk dan pengunjung datang untuk menikmati pemandangan itu.

Baca Juga

Dilansir di The National News, Senin (3/1), berdasarkan perkiraan, lebih banyak salju turun di Jebel Al Lawz serta daerah pegunungan Al Dhahr dan Alqan, dengan suhu diperkirakan turun di bawah 0 °C.

Otoritas Pertahanan Sipil Arab Saudi mendesak pengunjung dan penduduk Tabuk untuk tetap waspada di tengah jarak pandang yang rendah dan kemungkinan hujan lebat serta guntur, yang diperkirakan akan berlangsung hingga hari ini.

Jebel Al Lawz merupakan sebuah gunung di barat laut Arab Saudi dekat perbatasan Yordania di provinsi Tabuk, sekitar 200 kilometer barat laut kota Tabuk.

Sementara itu, Pusat Meteorologi Nasional Arab Saudi mengatakan badai petir disertai hujan dan hujan es diperkirakan akan terjadi di Makkah, Al Bahah, Riyadh, Al Qassim, dan daerah lain di kerajaan itu.

Salju menutupi sebagian kota utara kerajaan tahun lalu. Terakhir kali Arab Saudi mengalami begitu banyak hujan salju adalah pada 2018, ketika penduduk lokal dan turis melakukan aktivitas salju yang menyenangkan, seperti naik kereta luncur dan perang bola salju.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement