REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Berdasar data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), sepeda motor matic adalah motor yang paling diminati di Indonesia. Peluang itu dioptimalkan PT Piaggio Indonesia yang ikut meramaikan pasar motor matic premium.
Pabrikan roda dua asal Italia itu pun berhasil membuat penjualan Piaggio terus mengalami peningkatan. Marketing Director PT Piaggio Indonesia, Andre Sanyoto mengatakan, dari waktu ke waktu, Piaggio selalu konsisten dalam menjalankan strategi premiumisasi produk, dealer, service serta genuine accessories dan sparepart.
"Strategi itu dilakukan karena keseluruhan produk dan layanan dari Piaggio Indonesia ditujukan menghadirkan premium customer experience. Seluruh strategi ini kami yakini relevan untuk selalu diterapkan secara konsisten terhadap pasar indonesia," kata Andre kepada Republika.co.id, Kamis (30/12).
Hal itu pun terbukti membuat penjualan Piaggio terus mengalami peningkatan. Bahkan, peningkatan itu juga terjadi selama pandemi saat sejumlah pabrikan lain justru mengalami penurunan penjualan.
Dengan begitu, Piaggio bisa makin berkontribusi dalam menyerap trend pasar motor matik yang diperkirakan masih akan mendominasi pada tahun depan. Apalagi, kini Piaggio telah membekali diri dengan sejumlah line up motor matic lewat beberapa produk dari Piaggio dan sejumlah produk Vespa seperti Vespa LX, Vespa S, Primavera, Sprint dan Vespa GTS.
Selain itu, demi bisa terus menjaga pasar selama pandemi, Piaggio pun menghadirkan sejumlah produk limited edition yang selalu berhasil mengambil hati para pecinta Vespa. Beberapa produk edisi terbatas itu sendiri diantaranya adalah Vespa Primavera Sean Wotherspoon, Vespa Racing Sixties dan Vespa Picnic.
Selanjutnya, Piaggio juga meluncurkan Vespa Sprint Limited Editon Anniversay PT Piaggio Indonesia Kesepuluh. Produk ini adalah produk spesial karena dihadirkan untuk merayakan perjalanan Piaggio yang telah dilalui di Indonesia selama 10 tahun.
Sebagai produk spesial, Vespa Sprint Limited Editon Anniversay PT Piaggio Indonesia Ke-10 ini hadir dengan balutan warna biru yang merupakan brand identity dari Piaggio. Selain itu, produk yang hanya dipasarkan sebanyak 1010 unit juga hadir dengan display digital TFT yang membuatnya jadi Vespa Sprint yang lain dari yang lain.
Keunikan dari tiap produk yang dihadirkan rupanya jadi salah satu strategi agar brand ini bisa terus menjaga market share di kelas motor premium. Andre Sanyoto mengatakan, dari waktu ke waktu, Vespa terbukti terus mampu menjaring konsumen sepeda motor premium yang membutuhkan kendaraan roda dua ikonik, praktis dan fungsional.
"Piaggio Indonesia optimistis penjualan masih dalam kondisi baik. Kedepanya, kami berharap bahwa kondisi dapat terus membaik sehingga roda ekonomi dapat berangsur pulih dan mendorong perkembangan industri otomotif," ujarnya.
Kondisi pasar yang akan terus didominasi oleh motor matic pun membuat Piaggio confidence untuk terus melakukan perluasan jaringan dealer. Menurutnya, pada 2020 dan 2021, Piaggio telah memperluas jaringan lewat kehadiran empat dealer Piaggio Motoplex sekaligus.
"Dengan begitu, maka kini dealer terbaru untuk empat brand Piaggio seperti Piaggio, Vespa, Aprilia dan Moto Guzzi sudah dapat diakses di sejumlah kota seperti Jakarta, Yogyakarta, Surabaya dan Denpasar. Lewat penambahan dealer baru ini, maka kini Piaggio telah melengkapi jaringan dengan total 45 dealer," ucap dia.
Selanjutnya, untuk terus menjembatani tingginya minat masyarakat akan motor matic premium, Piaggio pun akan kembali melakukan perluasan dealer pada 2022. Bahkan, bertepatan dengan kiprahnya yang ke-10 tahun di Indonesia, Piaggio tahun ini telah mulai membangun pabrik di Indonesia.
President Director PT Piaggio Indonesia, Marco Noto La Diega mengatakan, setelah melalui perjalanan selama 10 tahun di Indonesia, kini Piaggio siap untuk memulai babak baru lewat kehadiran fasilitas produksi Piaggio yang terletak di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.
"Kami percaya kehadiran fasilitas produksi ini bisa meningkatkan kontribusi terhadap industri otomotif Indonesia dan mampu meningkatkan keterikatan antara Piaggio dengan pecinta Vespa di Indonesia," kata Marco dalam seremonial tahap awal pengembangan proyek industri PT Piaggio Indonesia beberapa waktu lalu.
Fasilitas produksi ini sendiri dibangun di atas lahan seluas 55 ribu meter persegi. Lewat adanya pabrik dengan kapasitas produksi sekitar 10 ribu unit per tahun ini, maka nantinya pasokan Vespa tak lagi hanya datang dari Italia dan Vietnam."Pada tahap awal, pabrik ini akan digunakan untuk perakitan produk Vespa. Vespa pertama dari dan untuk Indonesia nantinya akan diluncurkan pada akhir 2022," ujarnya.
Dengan seluruh strategi itu, ia pun yakni Piaggio bisa terus memberikan penetrasi pasar di segmen premium. Apalagi, lanjutnya, dalam kurun waktu 10 tahun, PT Piaggio Indonesia telah menyaksikan perubahan tren dan perilaku pelanggan di Indonesia yang menghasilkan evolusi dari ekosistem yang berkembang pesat."Dalam keadaan itu, kemampuan beradaptasi dan relevansi terhadap pasar telah dan masih menjadi kekuatan utama kami dalam melayani pasar Indonesia. Kami pun terus belajar untuk lebih dekat dengan pelanggan setia kami serta selalu menawarkan perjalanan gaya hidup Italia yang menarik dan mengasyikkan,” ucap dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
