REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Libur tahun baru 2022, Taman Margasatwa Ragunan (TMR) diserbu pengunjung sejak, Sabtu (1/1) pagi WIB. Kepadatan kendaraan sudah terjadi sejak memasuki Jalan Harsono RM, akibat lalu lintas menuju gerbang utama Kebun Binatang Ragunan tersendat. Tercatat sebanyak 17.866 orang berkunjung ke sana.
"Total ada 17.866 pengujung hadir hari ini," ujar Humas Taman Margasatwa Ragunan, Wahyudi Bambang, saat dikonfirmasi, Sabtu (21/1).
Menurut Wahyudi, jumlah pengunjung ke Kebun Binatang Ragunan tidak jauh berbeda dengan libur perayaan Natal yang juga mencapai 17 ribu lebih. Karena memang, kata dia, pihaknya membatasi jumlah pengunjung sebesar 50 persen dari kapasitas, atau setara dengan 30.000 pengunjung perharinya. Kemudian, juga penerapan ganjil genap bagi kendaraan.
"Kendaraan yang tidak lolos (aturan ganjil genap) diputar balik," tegas Wahyudi.
Kemudian untuk mengamankan libur tahun baru di Kebun Binatang Ragunan, pihaknya menyiagakan sebanyak 600 petugas internal selama hari libur tahun baru. Kemudian juga penambahan personel dari TNI, Polri, dan dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Kata dia, tidak menutup kemungkinan pengunjung dengan jumlah yang tak jauh berbeda bakal terjadi besok, Ahad (2/1).
"Kemungkinan masih sama jumlahnya dengan sekarang karena masih sama libur sekolah dan libur tahun baru," kata Wahyudi.
Sementara itu dalam pantauan Republika, masih banyak pengunjung yang belum mengetahui jika tiket masuknya hanya dibeli secara online. Akibatnya mereka terpaksa putar balik saat mengetahui jika tiket tidak bisa dibeli di tempat atau go show.
"Saya enggak tahu kalau tiketnya cuma dijual online, di sini enggak jual. Iya (tidak bisa masuk) saya datang jam 11-an dari Bekasi," kata Fania, ibu dua anak itu, saat ditemui di pintu masuk Kebun Binatang Ragunan, Jakarta Selatan, Sabtu (1/1).
Fania mengaku mencari tahu terlebih dahulu perihal persyaratan terbaru memasuki areal Kebun Binatang Ragunan. Namun ia juga mengeluhkan tidak masifnya sosialisasi dari pihak pengelolah tempat rekreasi tersebut. Dia hanya mengetahui dari berita, jika Kebun Binatang Ragunan tetap buka saat libur tahun baru.
"'Saya tahunya cuma ragunan dan TMII tetap beroperasi dari meski tanggal merah," Fania menambahkan.
Di sepanjang Jalan Harsono RM arah Kebun Binatang Ragunan, banyak dijumpai penjual tiker kertas yang dilapisi plastik. Pedagang mematok harga Rp 10 ribu per tiker. Kemudian juga tidak sedikit air kemasan sepanjang jalan menuju Kebun Binatang Ragunan. Mereka rata-rata menjual Rp 10 untuk empat botol.
"Kalau dalam (area dalam kebun binatang) mahal mas," kata seorang pedagang di depan BRI Institute.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
