Sabtu 25 Dec 2021 07:10 WIB

Kanada Terima 401 Ribu Imigran pada 2021

Rekor jumlah imigran yang diterima Kanada sebelumnya adalah 400.000 jiwa pada 1913.

Rep: Dwina Agustin/ Red: Nidia Zuraya
Seorang warga tengah melintas jalan Boulevard St. Laurent, Montreal, Kanada. Kanada telah memenuhi target imigrasinya dan menyambut 401.000 penduduk tetap pada 2021.
Foto: Youtube
Seorang warga tengah melintas jalan Boulevard St. Laurent, Montreal, Kanada. Kanada telah memenuhi target imigrasinya dan menyambut 401.000 penduduk tetap pada 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, TRENTON -- Kanada telah memenuhi target imigrasinya dan menyambut 401.000 penduduk tetap pada 2021. Laporan tersebut menjadi jumlah terbesar dalam sejarah penerimaan imigran Kanada.

"Tahun lalu, kami menetapkan tujuan yang ambisius. Hari ini, kami mencapainya," kata Menteri Imigrasi, Pengungsi, dan Kewarganegaraan Kanada Sean Fraser.

Baca Juga

"Ini adalah momen bersejarah bagi negara kami, karena kami menyambut jumlah pendatang baru tertinggi dalam satu tahun dalam sejarah kami," katanya dikutip dari Anadolu Agency.

Rekor sebelumnya adalah 400.000 jiwa dan terjadi pada 1913. Namun para imigran awal itu kebanyakan dari Inggris dan Eropa.

Sementara angka 401.000 tidak dirinci ke negara-negara tertentu, pendatang baru 2021 berasal dari berbagai tempat, termasuk Cina, India, Filipina, Nigeria, Iran, dan Amerika Serikat. Fraser mengatakan mayoritas pendatang baru sudah berada di Kanada dengan status sementara.

Sementara banyak negara menutup pintu mereka untuk pengungsi, Fraser menyatakan, Kanada mengeluarkan tikar selamat datang untuk para imigran Satu dari tiga bisnis Kanada dimiliki oleh seorang imigran dan satu dari empat pendatang baru adalah pekerja perawatan kesehatan.

"Kanada membutuhkan imigrasi untuk mendorong ekonomi kita, memperkaya masyarakat kita dan mendukung populasi kita yang menua," kata pernyataan Fraser.

"Bisnis, pakar pasar tenaga kerja, dan ekonom semuanya sepakat bahwa imigrasi menciptakan lapangan kerja, mendorong inovasi, dan membantu mengatasi kekurangan tenaga kerja," ujarnya.

Imigrasi menyumbang hampir 100 persen dari pertumbuhan angkatan kerja Kanada. Pada tahun 2036, Fraser menyatakan, imigran akan mewakili hingga 30 persen dari populasi Kanada.

Imigran berada dalam pekerjaan utama yang berhubungan dengan kesehatan di Kanada. Mereka membentuk 37 persen apoteker, 36 persen dokter, 39 persen dokter gigi, 23 persen perawat terdaftar, serta 35 persen pembantu perawat dan pekerjaan kesehatan lainnya. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement