Jumat 24 Dec 2021 15:53 WIB

Polri Catat Peningkatan Arus Keluar Jakarta Jelang Natal

Kenaikan arus keluar Jakarta sebanyak 3-15 persen.

Sejumlah kendaraan keluar dari Gerbang Tol.  Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri mencatat peningkatan arus lalu lintas kendaraan yang meninggalkan DKI Jakarta melalui empat pintu gerbang tol pada H-3 dan H-2 menjelang Natal 2021.
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Sejumlah kendaraan keluar dari Gerbang Tol. Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri mencatat peningkatan arus lalu lintas kendaraan yang meninggalkan DKI Jakarta melalui empat pintu gerbang tol pada H-3 dan H-2 menjelang Natal 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri mencatat peningkatan arus lalu lintas kendaraan yang meninggalkan DKI Jakarta melalui empat pintu gerbang tol pada H-3 dan H-2 menjelang Natal 2021. Peningkatan paling tinggi tercatat menuju arah Jawa.

Plt Kepala Bagian Operasi (Kabagops) Kombes Pol Dodi Dardjanto saat dikonfirmasi Jumat (24/12), menyebutkan meski terjadi peningkatan arus lalu lintas, situasi keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcarlantas) masih terkendali. "Kamseltibcarlantas masih terkendali karena kenaikan arus yang meninggalkan Jakarta masih 3 persen sampai dengan 15 persen," kata Dodi.

Baca Juga

Berdasarkan data Korlantas Polri, total kendaraan yang meninggalkan Jakarta melalui empat pintu tol (Cikampek Utama, Kalihuripan Utama, Ciawi dan Cikupa) pada tanggal 22 Desember (H-3) dan 23 Desember (H-2) sebanyak 308.125 kendaraan. Jumlah tersebut naik 9 persen dari kondisi normal (283.648 kendaraan).

Berikut rincian jumlah kendaraan yang keluar Jakarta dari Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama (arah Jawa) total 74.253 kendaraan, naik 15 persen dari kondisi normal (64.746 kendaraan). GT Kalihurip Utama (arah Bandung) total 65.381 kendaraan, naik 11 persen dari kondisi normal (58.742 kendaraan).

GT Cikupa (arah Merak) total 98.059 kendaraan, naik 3 persen dari kondisi normal (95.205 kendaraan), dan GT Ciawi (arah Puncak) total 70.432 kendaraan, naik 8 persen dibanding hari normal (64.955 kendaraan). Sementara itu, kata Dodi, untuk kenaikan arus lalu lintas kendaraan yang masuk ke Jakarta melalui empat pintu tol masih berkisar 2 persen sampai dengan 16 persen.

"Kondisi arus lalu lintas masih landai, tapi perjalanan melalui udara mengalami peningkatan," kata Dodi.

Volume lalu lintas kendaraan yang masuk Jakarta pada tanggal 22-23 Desember 2021, yakni GT Cikampek Utama total 66.317 kendaraan, naik 8 persen dibanding hari normal (61.193 kendaraan). Kemudian, GT Kalitama total 64.684 kendaraan atau naik 16 persen dibanding hari normal (55.797 kendaraan).

Selanjutnya GT Cikupa total 95.212 kendaraan atau naik 2 persen dibanding hari biasa (93.035 kendaraan) dan GT Ciawi total 64.932 kendaraanatau naik 7 persen terhadap hari biasa (60.655 kendaraan). Dengan demikian total kendaraan yang masuk ke Jakarta melalui empat pintu tol utama (Cikampek Utama, Kalihurip Utama, Ciawi, dan Cikupa) sebanyak 291.145 kendaraan atau naik 8 persen terhadap hari biasa (270.680 kendaraan).

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement