Rabu 22 Dec 2021 04:50 WIB

Tuchel Puyeng Banyak Pemain Chelsea Cedera dan Kena Covid-19

Chelsea akan menghadapi Brentford di Piala Carabao, Kamis (23/12) dini hari WIB.

Pelatih kepala Chelsea Thomas Tuchel (kiri) menyapa pemain Chelsea Antonio Ruediger.
Foto: AP/Matt Dunham
Pelatih kepala Chelsea Thomas Tuchel (kiri) menyapa pemain Chelsea Antonio Ruediger.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Chelsea Thomas Tuchel harus memutar otak untuk menghadirkan tim terbaik di lapangan ketika ia harus menghadapi masalah cedera pemain dan serangan Covid-19 di internal timnya. Klub London ini tengah bersiap menghadapi periode sibuk pertandingan akhir tahun justru ketika sejumlah pemainnya bertumbangan.

Chelsea hanya memiliki empat pemain yang tersedia di bangku cadangan saat imbang tanpa gol melawan Wolverhampton Wanderers dalam pertandingan Liga Primer Inggris sebelumnya. Ini setelah tujuh anggota skuad mereka dinyatakan positif terpapar virus corona.

Baca Juga

Senin kemarin, Liga Primer setuju melanjutkan jadwal pertandingan meskipun beberapa laga sempat tertunda akhir pekan lalu karena lonjakan kasus Covid-19. 

Tuchel mengaku tidak kecewa dengan keputusan itu."Saya tidak punya solusi untuk seluruh pertandingan liga dan jadwal," kata Tuchel sebelum pertandingan perempat final Piala Liga Inggris (Piala Carabao) melawan Brentford yang akan digelar Kamis (23/12) dini hari WIB. "Saya tidak tahu. Mungkin (istirahat) hanya menunda masalah."

Di sisi lain, ia juga agak kecewa karena tidak memiliki banyak pemain untuk memenuhi harapan dan bisa bermain dalam level tertinggi kompetisi sepak bola. Jorginho kembali berlatih setelah dites negatif Covid-19, tetapi N'Golo Kante tidak bisa bermain saat melawan Brentford karena gagal dalam pemulihan setelah cedera lutut. Andreas Christensen dan Trevoh Chlobah juga diragukan tampil karena masih cedera.

"N'Golo Kante bermain 90 menit melawan Wolves, tapi apakah dia akan masuk skuad besok? Tidak. Kami kini memberinya waktu untuk pulih dan bersiap menghadapi Aston Villa (dalam pertandingan Liga Inggris pekan ini)," ujar Tuchel.

Pelatih asa Jerman ini mengatakan, para pemain U-23 berlatih dengan skuad utama saat Chelsea bersiap memainkan tiga pertandingan dalam kurun delapan hari selama periode sibuk akhir tahun. 

"Bukan hal baru memainkan tiga pertandingan dalam sepekan tetapi tanpa sembilan atau 10 pemain itu pastinya menantang, jadi kami ada sedikit kesulitan. Namun kami akan menemukan solusi," kata dia.

Pertandingan Liga Inggris melawan Southampton akhir pekan lalu ditunda karena naiknya kasus Covid-19 yang menimpa pemain dan staf. Tetapi manajer Brentford Thomas Frank mengatakan mereka tidak memiliki kasus apapun menjelang pertandingan melawan Chelsea.

"Kami berada di tempat yang baik. Kami menutup tempat latihan kami Kamis pekan lalu dan itu membantu kami memutus rantai penularan virus. Dari enam atau tujuh kasus positif Kamis lalu, kini kami nol kasus hari ini," kata dia seperti dikutip Reuters.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement