Rabu 22 Dec 2021 05:15 WIB

Lima Perkara yang Hanya Diketahui Allah SWT

Mustahil bagi manusia mengetahui seluruh hal di dunia ini

Rep: Imas Damayanti/ Red: Ani Nursalikah
Lima Perkara yang Hanya Diketahui Allah SWT
Foto: AP/Charlie Riedel
Lima Perkara yang Hanya Diketahui Allah SWT

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengetahuan manusia terhadap ilmu yang Allah sebarkan di muka bumi sangatlah terbatas. Untuk itu mustahil bagi manusia mengetahui seluruh hal di dunia ini, termasuk lima perkara yang tak akan mungkin diketahui siapa pun kecuali Allah.

Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda, “Miftahul-ghaibi khamsun laa ya’lamuha illallah laa ya’lamu ahadun maa yakunu fi ghadin wa laa ya’lamu ahadun maa yakunu fil-arhaami wa laa ta’lamu nafsun maadza taksibu ghadan wa maa tadri nafsun bi-ayyi ardhin tamutu wa maa yadri ahadun mata yaji-ul-mathar,”.

Baca Juga

Yang artinya, “Kunci perkara ghaib ada lima, tidak ada yang mengetahuinya selain Allah. Tidak seorang pun yang mengetahui apa yang akan terjadi esok hari, tidak seorang pun yang mengetahui apa yang ada di dalam rahim, tidak seorang pun yang mengetahui apa yang akan ia lakukan besok, tidak seorang pun yang mengetahui di bumi mana dia akan mati, dan tidak seorang pun yang mengetahui kapan hujan akan datang,”.

Syekh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin dalam kitab Syarah Shahih Bukhari menjelaskan, meski para astronom dan juga ahli falak dapat memprediksi kapan terjadinya hujan, namun sering kali prediksi tersebut dapat meleset. Di samping itu, para astronom mengetahui itu bukan ilmu ghaib melainkan ilmu yang berdasarkan penglihatan.

Karena itu dengan izin Allah, semua cuaca yang akan terjadi didahului dengan adanya awan mendung, awan biasa, dan hujan sehingga itu menjadi informasi bagi mereka tentang perkara yang dapat dilihat bukan ilmu ghaib. Oleh karena itu, para astronom tidak mampu untuk mengatakan bahwa akan turun hujan bulan depan atau dua bulan ke depan, sebab tidak ada yang mengetahui kapan hujan turun selain Allah SWT.

Dijelaskan pula salah satu perkara yang tidak mungkin diketahui oleh siapapun kecuali Allah adalah apa yang terjadi di dalam rahim. Yakni sebelum ada penciptaan, sebab jika sudah ada penciptaan, maka malaikat akan diberi tugas dalam urusan rahim dapat mengetahuinya. Begitu juga pada masa sekarang, dengan sinar ultrasonik (USG) yang digunakan para dokter untuk mendeteksi apa yang ada pada perut wanita hamil, dapat diketahui jenis kelamin bayi yang dikandung.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement