REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seluruh klub peserta Liga Primer Inggris akan bertemu pada Senin (20/12) waktu setempat dengan harapan setuju untuk melanjutkan musim seperti biasa. Lima dari sepuluh pertandingan Liga Inggris akhir pekan ini telah ditunda karena peningkatan tajam kasus Covid-19 di beberapa klub.
Dikutip dari 90min, Jumat (17/12), Daily Telegraph melaporkan bahwa para pemegang saham akan melakukan rapat pada Senin dengan harapan semuanya setuju untuk melanjutkan kompetisi. Sebagian besar klub Liga Primer menentang penghentian musim tetapi mereka yang paling terpukul oleh wabah tidak menentang penghentian.
Ada rasa frustrasi yang tumbuh dari petinggi bahwa para manajer secara terbuka mengungkapkan kekesalan atas kurangnya pemahaman atas preseden penundaan pertandingan karena alasan terkait Covid. Manajer Liverpool Jurgen Klopp, yang berbicara mendukung para pemain dan staf yang divaksinasi dan menerima suntikan booster, mengatakan ia lebih memilih untuk melanjutkan musim. Senada, ketua Crystal Palace Steve Parish juga mendukung kelanjutan liga.
Komentar Klopp dan Parish menyusul komentar dari pelatih kepala Brentford Thomas Frank, yang beberapa waktu lalu bersikeras mengatakan penundaan pertandingan diperlukan untuk memberi klub kesempatan untuk 'memutuskan rantai' penyebaran virus Covid-19 varian Omicron.
"Kami pikir kita harus menunda putaran penuh pertandingan Liga Primer akhir pekan ini," kata Frank sebelum setengah dari pertandingan dibatalkan, termasuk perjalanan Brentford ke Southampton dikutip dari 90min, Jumat (17/12).
Menurutnya kasus Covid-19 sedang memuncak di semua klub Liga Primer ini menjadi masalah bagi semua orang yang harus dihadapi. Dengan menunda satu putaran di Liga Primer Inggris dan Piala Carabao, menurutnya akan memberi waktu bagi klub untuk memutus rantai.
"Setidaknya sepekan, atau empat atau lima hari untuk membersihkan dan melakukan segalanya di tempat latihan sehingga semuanya bersih dan Anda memutuskan rantai," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
