REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Legenda sepak bola Prancis Lilian Thuram sedikit memberikan gambaran tentang bagaimana sanksi kepada pemain Barcelona yang suka pesta. Ia mengugkapkan ada seorang pemain yang gemar melakukan itu sehingga dia tak bisa bermain setelahnya. Namun Thuram enggan menyebutkan nama pemain tersebut.
“Beberapa kali pada waktu pagi kami bisa melihat bahwa dia tidak dalam kondisi prima dan mereka pernah menguncinya di ruang pijat untuk tidur. Orang-orang yang biasa menonton sesi latihan tidak akan pernah tahu,” kata Thuram saat berbicara dengan surat kabar olahraga Prancis L’Equipe, dilansir dari Marca, Senin (13/12).
Thuram mengeklaim tak suka berpesta ketika di Barcelona. Thuram menandatangani kontrak dengan Barcelona setelah bermain final Piala Dunia 2006. Ia berada di Camp Nou selama dua tahun.
Sosok yang dikenal gemar berpesta adalah Ronaldinho. Saat Thuram di Barcelona, Ronaldinho juga masih memperkuat Blaugrana. Namun, sekai lagi, Thuram tak menyebutkan nama pemain yang dimaksudnya.
Barcelona sedang berusaha meningkatkan performa tim di bawah kepelatihan Xavi Hernadez. Salah satu yang dilakukan Xavi adalah meningkatkan kebugaran pemain serta menerapkan aturan ketat kepada pemain di dalam maupun di luar lapangan.
Sebelum memperkuat Barcelona, ia menjadi andalan Juventus. Tetapi menyusul degradasinya Bianconeri ke kasta kedua sepak bola Italia karena skandal Calciopoli, ia kemudian pindah ke Barcelona.
Thuram juga bicara tentang pemain terbaik yang pernah bermain bersamanya. Sosok tersebut adalah rekan satu negaranya, Zinedine Zidane. Thuram mengatakan pertama kali bertemu di timnas Prancis ketika Zidane berusia 17 tahun.
Pada pertemuan pertamanya, Thuram dibuat terkesan selama Zidane melakukan pemanasan seperti menendang bola ke udara lalu mengontrolnya dengan sempurna. Menurutnya Thuram tak pernah melihat pemain di usia 17 tahun waktu itu melakukan hal yang luar biasa.
"Saya kemudian mengikuti karidrnya dan melihatnya sebagai pemain hebat di Italia,” ujarnya.
Oleh karena itu, Thuram tak setuju jika ada yang menilai bakat Zidane datang secara alami. Menurutnya, Zidane merupakan pemain pekerja keras. Ia juga ketat dalam mengatur dirinya sendiri untuk meningkatkan permainannya. Selain itu, Zidane mempunyai karakter kuat.
Mantan striker Brasil, Ronaldo Nazario de Lima juga dianggap sebagai pemain terberat yang pernah dihadapi di lapangan. Ronaldo selalu bisa mencetak gol dalam situasi apa pun sehingga semua pemain lawan selalu waspada kepada Ronaldo.
“Selalu menyenangkan bermain melawannya. Ketika Anda suka bermain melawan pemain hebat, itu menjadi menyenangkan. Saat itulah Anda benar-benar bisa menguji diri sendiri,” katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
