Senin 13 Dec 2021 00:20 WIB

Neville Belum Puas Melihat Performa Manchester United Era Rangnick

MU dinilai akan kesulitan jika melawan tim dengan kualitas lebih baik dari Norwich.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Endro Yuwanto
Pelatih Manchester United (MU), Ralf Rangnick. Mantan kapten MU yang kini menjadi pengamat sepak bola Gary Neville menilai, taktik Rangnick terlalu berisiko.
Foto: EPA-EFE/Peter Powel
Pelatih Manchester United (MU), Ralf Rangnick. Mantan kapten MU yang kini menjadi pengamat sepak bola Gary Neville menilai, taktik Rangnick terlalu berisiko.

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Manchester United (MU) era Ralf Rangnick melanjutkan tren positif di Liga Primer Inggris. Teranyar, Man United menumbangkan tuan rumah Norwich City, 1-0 di Carrow Road, Ahad (12/12) dini hari WIB.

Gol tunggal kemenangan kubu tamu diciptakan Cristiano Ronaldo pada menit ke-75 lewat titik putih. Rupanya masih ada pihak yang mengkristi permainan Iblis Merah. Gary Neville salah satunya.

Baca Juga

Mantan kapten MU yang kini menjadi pengamat sepak bola itu menilai, taktik Rangnick terlalu berisiko. Menurut Neville, para yuniornya akan kesulitan jika melawan tim dengan kualitas lebih baik dari Norwich.

Neville mencontohkan, Bruno Fernandes dan Jadon Sancho bakal kewalahan menghentikan bek sayap agresif seperti Joao Cancelo serta Andrew Robertson. Sementara, Rangnick mengharuskan pemain-pemain di lini tengah dan depan langsung melakukan pressing secara konsisten saat tim lawan hendak membangun serangan.

"Saya pikir ada masalan dengan sistem ini ketika mereka melawan tim dengan bek sayap yang bagus," kata Neville dikutip dari Daily Star, Senin (13/12).

Namun ia memahami, ini baru permulaan. Man United memiliki beberapa bulan ke depan untuk mematangkan strategi baru. Pada waktunya, sang pundit berharap ada perubahan yang lebih baik ketika Fernandes dan rekan-rekan bertemu Liverpool dan Manchester City.

Terlepas dari sisi taktikal, Neville merasa Rangnick sudah mendapatkan hasil yang tepat. Dua kemenangan beruntun di Liga Primer sangat penting bagi sang arsitek tim. Pria Jerman itu akan semakin dihormati anak asuhnya.

Ia hanya memberikan sedikit saran. Menurut Neville, juru taktik 63 tahun itu harus memperbaiki kualitas lini belakang the Red Devils. Sehingga bisa meredam agresivitas lawan.

Belakangan, penjaga gawang David de Gea berkali-kali menjadi pahlawan. Berikutnya, pasukan Old Trafford bertemu tuan rumah Brentford. Duel tersebut berlangsung di Brentford Community Stadium, Rabu (15/12) dini hari WIB.

MU berada di posisi kelima klasemen sementara. Dengan mengantongi 27 poin, Marcus Rashford dkk tertinggal sebiji poin di belakang West Ham United di urutan kedua. Persaingan memperebutkan tiket Liga Champions musim depan, memanas.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement