Ahad 12 Dec 2021 22:10 WIB

Tujuh Kecamatan di Bangka Nihil Kasus Covid-19

Boy Yandra minta masyarakat harus mempertahankan kondisi ini.

Virus Covid-19 (ilustrasi)
Foto: www.wikimedia.org
Virus Covid-19 (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BABEL --  Satuan Gugus Tugas (Satgas) Covid-19 Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencatat tujuh kecamatan dari delapan kecamatan di daerah itu nihil kasus Covid-19 setelah semua pasien dinyatakan sembuh.

"Ketujuh kecamatan yang nihil kasus Covid-19 masing-masing Kecamatan Bakam, Belinyu, Mendo Barat, Puding Besar, Riau Silip, Pemali dan Kecamatan Sungailiat," kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Bangka Boy Yandra di Sungailiat, Kabupaten Bangka, Ahad (12/12).

Baca Juga

"Sementara ada satu wilayah yang diketahui masih terdapat 10 kasusaktif yakni di Kecamatan Merawang," jelasnya.

Berdasarkan data dari Pusat Informasi Covid-19 Kabupaten Bangka, sampai hari ini total kasus mencapai 9.838 orang, 9.464 sembuh, 364 pasien meninggal dunia serta masih terdapat 10 kasus aktif.

"Saya ingatkan masyarakat di kecamatan yang dinyatakan aman sebaran Covid-19 hendaknya harus tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan, jangan sampai lengah sehingga dapat muncul kasus kembali," kata Boy Yandra.

Boy Yandra minta masyarakat harus mempertahankan kondisi ini jangan sampai muncul kasus Covid-19 di wilayah yang sudah aman, dan untuk di Kecamatan Merawang yang terdapat kasus aktif diharapkan semuanya segera sembuh.

"Bagi masyarakat di semua kelompok usia wajib vaksin yang belum memperoleh vaksin terutama dosis pertama, hendaknya segera divaksinasi di gerai layanan terdekat," katanya.

Vaksinasi Covid-19 sangat diperlukan oleh masyarakat untuk membentuk kekebalan kelompok, melindungi dan memperkuat sistem kesehatan secara menyeluruh.

"Perlu diketahui seluruh masyarakat bahwa semua jenis vaksin yang diberikan cukup aman dan halal karena sudah melalui proses pengujian oleh lembaga berwenang," kata Boy Yandra.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement