REPUBLIKA.CO.ID, NORWICH -- Kurang lebih selama sepekan, Ralf Rangnick sudah menjadi bagian dari Manchester United. Ia bisa melihat komposisi amunisinya dari dekat.
Pertanyaannya apakah ia menginginkan perubahan mengingat bursa transfer Januari 2022 tersisa beberapa pekan lagi? "Masih terlalu dini untuk berbicara tentang apa yang mungkin terjadi di jendela transfer musim dingin," kata Rangnick, dikutip dari laman resmi klubnya, Sabtu (11/12).
Menurut dia, MU memiliki skuat yang dalam. Dari segi jumlah, ia merasa mereka tidak kekurangan pemain. Namun tentu saja, ia harus memastikan, para jugador tersebut sepenuhnya ingin membela United.
Jika ada yang merasa kurang mendapat menit bermain lebih, ia siap duduk bersama untuk dicarikan solusinya. Intinya, ada komunikasi dua arah sehingga bisa mengetahui kebutuhan masing-masing.
"Jika mereka tidak mendapatkan waktu bermain yang cukup di sini, mungkin tepat untuk berbicara secara individu dengan para pemain itu, dan melihat apakah kesepakatan pinjaman terasa masuk akal. Tetapi saat ini terlalu dini untuk membahasnya," ujar Rangnick.
Pria Jerman ini telah mendampingi the Red Devils dalam dua pertandingan. Masing-masing ketika United menghadapi Crystal Palace dan Young Boys.
Khusus di partai melawan Young Boys, Rangnick banyak menurunkan pemain pelapis dan bintang di akademi mereka. Jadi, cerminan kekuatan MU sebenarnya terlihat saat jumpa Palace di Old Trafford.
Sang arsitek menerangkan, saat itu, pasukannya tidak berlatih jelang partai tersebut tetapi hasilnya cukup memuaskannya. "Kami tidak membiarkan mereka mencetak gol, kami tidak membiarkan mereka terlalu banyak peluang," ujar Rangnick.
Usai berpetualang di Eropa, Iblis Merah kembali ke ranah domestik. Marcus Rashford dan rekan-rekan akan menghadapi tuan rumah Norwich City dalam lanjutan Liga Primer Inggris di Carrow Road, Ahad (12/12) dini hari WIB.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
