Jumat 10 Dec 2021 21:46 WIB

Turki Selamatkan 92 Pencari Suaka yang Diusir Yunani

Tim penjaga pantai menyelamatkan para pencari suaka dengan perahu karet

Migran dari Eritrea, Mesir, Suriah dan Sudan, menunggu untuk dibantu oleh pekerja bantuan dari LSM Spanyol Open Arms, setelah melarikan diri dari Libya dengan kapal kayu berbahaya di laut Mediterania, sekitar 110 mil sebelah utara Libya, pada Sabtu, Januari. 2, 2021.
Foto: AP/Joan Mateu
Migran dari Eritrea, Mesir, Suriah dan Sudan, menunggu untuk dibantu oleh pekerja bantuan dari LSM Spanyol Open Arms, setelah melarikan diri dari Libya dengan kapal kayu berbahaya di laut Mediterania, sekitar 110 mil sebelah utara Libya, pada Sabtu, Januari. 2, 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Turki menyelamatkan total 92 pencari suaka yang diusir oleh Yunani ke perairan Turki. Demikian disampaikan Komando Penjaga Pantai Turki, pada Kamis.

"Tim penjaga pantai menyelamatkan para pencari suaka dengan perahu karet di tiga lokasi di lepas pantai distrik Dikili dan Cesme di provinsi Izmir," katanya.

Baca Juga

Semua pencari suaka dipindahkan ke kantor migrasi provinsi. Turki dan kelompok hak asasi manusia telah berulang kali mengutuk praktik ilegal Yunani dalam mendorong kembali pencari suaka. Tindakan itu melanggar nilai-nilai kemanusiaan dan hukum internasional.

Selain itu aksi tersebut membahayakan kehidupan migran yang rentan, termasuk perempuan dan anak-anak. Turki telah menjadi titik transit utama bagi pencari suaka yang ingin menyeberang ke Eropa untuk memulai kehidupan baru, terutama mereka yang melarikan diri dari perang dan penganiayaan.

Sumber,  https://www.aa.com.tr/id/dunia/turki-selamatkan-90-pencari-suaka-yang-diusir-yunani/2443667

Turki sudah menampung 4 juta pengungsi, lebih dari negara lain mana pun di dunia, dan mengambil langkah-langkah keamanan baru di perbatasannya untuk secara manusiawi mencegah masuknya migran baru.

sumber : Anadolu
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement