REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON – Akademi Maritim (AKMI) Suaka Bahari Cirebon menggelar kegiatan pembekalan dan pelepasan cadet Praktik Laut (Prala) Program Studi (Prodi) Nautika dan Teknik angkatan ke-33, Jumat (10/12). Selama ini, lulusan AKMI Suaka Bahari banyak menempati berbagai posisi di berbagai perusahaan pelayaran.
Ada 11 cadet yang dilepas dalam acara yang berlangsung di halaman Kampus AKMI Suaka Bahari, Ciperna, Kabupaten Cirebon tersebut. Mereka akan melakukan praktik laut di kapal milik PT Pertamina Internasional Shipping.
Direktur AKMI Suaka Bahari Cirebon Asep Rahmat mengatakan, kampusnya telah menjalin kerja sama dengan PT Pertamina Internasional Shipping. Bahkan, ke-11 cadet itu sudah lolos dalam uji kompetensi dan tes yang dilaksanakan Pertamina
‘’Para cadet itu akan menjalani praktik laut di Pertamina selama 12 bulan,’’ ujar Asep usai memimpin acara pelepasan. Menurut dia, selama menjalani praktik, para cadet harus membuat catatan terkait yang mereka lakukan.
Kata Asep, mereka wajib melaporkan dokumen setiap tiga bulan sekali. Setiap tahun, pihaknya biasa mengirimkan para cadet untuk praktik laut di perusahaan BUMN, ataupun perusahaan multinasional, baik dalam maupun luar negeri. Salah satunya adalah PT Pertamina.
Kegiatan itu menjadi kebanggan bagi mahasiswa maupun pihak kampus. Sebab, lanjut Asep, sebelum terjun di dunia kerja, lulusan AKMI Suaka Bahari Cirebon sudah teruji kemampuannya.
Menurut Asep, dalam pelaksanaan praktik laut, ada juga siswa yang melakukannya di kapal asing, seperti kapal Korea. ‘’Kalau di perusahaan-perusahaan dalam negeri, ada sekitar 120 perusahaan pelayaran yang dijadikan lokasi Prala cadet AKMI Suaka Bahari,’’ kata Asep.
Asep menambahkan, sejak AKMI Suaka Bahari Cirebon berdiri sampai sekarang, sudah ada sekitar enam ribu lulusan yang telah bekerja di berbagai perusahaan pelayaran maupun di darat, baik milik BUMN, swasta maupun asing.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
