REPUBLIKA.CO.ID, KANO -- Korban tewas akibat kecelakaan kapal di negara bagian Kano Nigeria naik menjadi 42 orang. Demikian dilaporkan otoritas keamanan setempat.
Juru bicara Kepolisian Negara Bagian Kano Abdullahi Kiyawa mengatakan dalam sebuah pernyataan, Selasa, bahwa 13 mayat kembali ditemukan selama upaya pencarian dan penyelamatan yang telah berlangsung sejak kapal terbalik di Sungai Badau pada 30 November lalu. Dia mencatat bahwa sembilan orang berhasil diselamatkan.
Kapal itu membawa sebagian besar siswa sekolah Islam dari Desa Badau untuk menghadiri acara keagamaan di kota Bagwai, yang terletak di seberang sungai.
Nigeria telah melarang penggunaan kapal komersial untuk mengangkut penumpang di Sungai Bagwai-Badau setelah kecelakaan itu demi mencegah kejadian serupa.
Saat ini pemerintah menyediakan bus untuk antar jemput penumpang antara Badau dan Bagwai, sementara tiga kapal baru sedang dipersiapkan untuk transportasi air di daerah tersebut.
Sumber, https://www.aa.com.tr/id/dunia/kecelakaan-kapal-menewaskan-42-orang-di-nigeria/2440555.
Langkah-langkah pencegahan akan dilakukan secara resmi setelah komite investigasi menyerahkan laporan penyelidikan tragedi tersebut.
Kecelakaan kapal terjadi dari waktu ke waktu di sungai selama musim hujan di Nigeria.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
