Selasa 07 Dec 2021 15:29 WIB

BRINS Proteksi UMKM dengan Asuransi Mikro

Baru 10 persen UMKM yang terproteksi asuransi mikro.

BRI Insurance. BRINS memberikan proteksi asuransi mikro bagi pelaku UMKM.
Foto: brins.co.id
BRI Insurance. BRINS memberikan proteksi asuransi mikro bagi pelaku UMKM.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- BRI Insurance (BRINS), perusahaan asuransi anak usaha bank BUMN PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Tbk, memberikan perlindungan asuransi mikro bagi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) melalui kampanye "Jagain Teman Usaha Mikro".

Upaya ini merupakan wujud komitmen BRINS menjaga dan membangun ekosistem bisnis mikro sekaligus termasuk dalam program tanggung jawab perusahaan BRINS. "Kami memahami bahwa masih banyak para pelaku UMKM yang masih kesulitan dalam menjangkau asuransi untuk perlindungan aset usaha mereka. Di samping itu, edukasi asuransi juga masih minim bagi para pelaku usaha," kata CEO BRINS, Fankar Umran, dalam pernyataan resmi, dikutip Selasa (7/12).

Baca Juga

Menurut Fankar, kampanye ini menjadi bentuk komitmen BRINS untuk melindungi dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat Indonesia. Melalui kampanye ini BRINS memberikan perlindungan Asuransi Mikro (Asmik) Kerusakan Tempat Usaha dan Asmik Rumahku kepada 1.000 agen BRILink seluruh Indonesia bersinergi dengan BRI.

Pengusaha mikro memiliki peran yang cukup besar dalam kontribusinya terhadap PDB Indonesia. Hingga saat ini ada 65,5 juta UMKM di Indonesia yang rentan terpapar risiko tak terduga. Hal itu dapat berpengaruh pada keberlangsungan usahanya, namun dari jumlah tersebut baru 10 persen yang terproteksi asuransi mikro.

Menurut Fankar, inklusi asuransi masih memiliki angka yang kecil, yakni di angka 13 persen berdasarkan data OJK. Angka itu tidak sebanding dengan inklusi keuangan yang sudah 76 persen. Penetrasi yang paling memungkinkan adalah kombinasi digital dan konvensional, atau hybrid model, agar memperluas daya jangkau segmentasi khususnya segmentasi mikro, yang memiliki porsi terbesar dalam piramida perekonomian nasional.

Dalam program ini, selain mendapatkan santunan Asmik sebesar Rp 5 juta, para pelaku UMKM juga memiliki kesempatan memasarkan dan menjual asuransi mikro ke sesama pelaku usaha dengan dibekali aplikasi BRINS Agent yang telah didukung dengan fitur sekaligus menjadi karakteristik produk Asuransi Mikro yaitu SMES (Sederhana, Murah, Ekonomis, dan Segera). BRINS melakukan kombinasi penetrasi antara digital dan konvensional untuk menghadirkan solusi sehingga seluruh lapisan masyarakat dapat terproteksi dengan baik.

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement