Sabtu 04 Dec 2021 17:49 WIB

Gunung Semeru Erupsi, Sejumlah Wilayah Alami Hujan Abu

Tidak ada wilayah yang terdampak langsung dari awan panas guguran Gunung Semeru.

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Didi Purwadi
Gunung Semeru mengeluarkan awan panas guguran, Sabtu (4/12).
Gunung Semeru mengeluarkan awan panas guguran, Sabtu (4/12).

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Gunung Semeru, Jawa Timur, dikabarkan erupsi pada Sabtu (4/12). Sejumlah wilayah di sekitar Gunung Semeru pun disebut mengalami hujan abu.

''Hujan abu dilaporkan terjadi di beberapa wilayah,'' kata Pelaksana Tugas (Plt) Kabid Kedaruratan dan Logistik, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang, Sadono Irawan, Sabtu (4/12).

Namun demikian, sebut Sadono, tidak ada wilayah yang terdampak langsung dari awan panas guguran Gunung Semeru. Kondisi erupsi Gunung Semeru terlihat di sejumlah video yang beredar di media sosial (medsos).

Berdasarkan hasil pengamatan sementara, visual Gunung Semeru tidak terlihat. Hal ini karena gunung tertutup kabut tebal hingga berita ini dilaporkan. 

Sementara, mengenai informasi adanya suara gemuruh, petugas di lapangan belum bisa memberikan informasi pastinya. "Karena bercampur banjir, kita belum mengetahui informasi pastinya. Nanti akan kami informasikan kembali," kata Petugas Pos Pengamatan Gunung Api Semeru, Yadi Yuliandi saat dihubungi wartawan, Sabtu (4/12).

Yadi membenarkan adanya awan panas guguran di Gunung Semeru. Tapi, ia belum bisa memberikan informasi lebih detailnya.

Hal serupa juga diungkapkan Kepala Sub Bagian Data, Evaluasi, Pelaporan dan Kehumasan, Balai Besar Taman Nasional Bromo, Tengger dan Semeru (BB TNBTS), Sarif Hidayat. Saat ini pihaknya belum mendapatkan informasi detail dari Pos Pengamatan Gunung Api Semeru.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Republika Online (@republikaonline)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement