REPUBLIKA.CO.ID, AMSTERDAM -- Sebanyak 61 orang yang tiba di Amsterdam dengan menggunakan dua penerbangan dari Afrika Selatan dinyatakan positif Covid-19. Menurut pejabat Belanda, mereka telah ditempatkan di ruang isolasi di hotel dekat Bandara Schipol.
Seperti dilaporkan BBC, Sabtu (27/11), secara total ada sedikitnya 600 penumpang yang ditahan selama beberapa jam untuk jalani tes Covid-19. Dari jumlah itu, 61 di antaranya positif Covid-19.
Menurut seorang penumpang yang bertolak dari Cape Town ke Manchester via Amsterdam, mereka sempat di tahan di Bandara Tarmac, Schipol, selama beberapa jam sebelum akhirnya diizinkan pergi.
Otoritas Belanda telah menggencarkan pemeriksaan untuk mengantisipasi penyebaran virus variaun Omicron. WHO telah memasukkan Omicron sebagain vian yang patut diperhatikan
Varian ini dilaporkan oleh WHO pertama kali muncul di Afrika Selatan. Beberapa jam setelah pengumuman itu banyak negara telah melakukan pembatasan perjalanan dari sejumlah negara di Afrika, termasuk Afrika Selatan. Beberapa negara yang melakukan pembatasan seperi Inggris, Turki, Australia, dan Singapura.
"Mereka yang positif ini nanti kami periksa segera untuk menentukan apakah mereka masuk varian Omicron yang dikhawatirkan," ujar seorang pejabat Belanda. Menurut pejabat itu, mereka yang negatif tetap akan diisolasi selama lima hari.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
