Ahad 28 Nov 2021 02:59 WIB

Bangun Daerah, Pemkot Sukabumi Gandeng Kalangan Milenial

Kegiatan SYPC ini kegiatan tahunan mengajak pemuda Sukabumi membahas masalah kota

Rep: riga nurul iman/ Red: Hiru Muhammad
Proses perencanaan pembangunan di Kota Sukabumi terus melibatkan para pemuda atau kalangan milenial. Hal ini digagas Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Sukabumi (Bappeda) bekerja sama dengan Sukabumi Creative Hub (SCH) yang menyelenggarakan kegiatan Sukabumi Youth Planner Conference (SYPC) pada Jumat (26/11) di Kantor Bappeda Kota Sukabumi.
Foto: istimewa
Proses perencanaan pembangunan di Kota Sukabumi terus melibatkan para pemuda atau kalangan milenial. Hal ini digagas Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Sukabumi (Bappeda) bekerja sama dengan Sukabumi Creative Hub (SCH) yang menyelenggarakan kegiatan Sukabumi Youth Planner Conference (SYPC) pada Jumat (26/11) di Kantor Bappeda Kota Sukabumi.

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI--Proses perencanaan pembangunan di Kota Sukabumi terus melibatkan para pemuda atau kalangan milenial. Hal ini digagas Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Sukabumi (Bappeda) bekerja sama dengan Sukabumi Creative Hub (SCH) yang menyelenggarakan kegiatan Sukabumi Youth Planner Conference (SYPC) pada Jumat (26/11) di Kantor Bappeda Kota Sukabumi.

Kegiatan SYPC ini merupakan kegiatan tahunan yang mengajak anak muda Kota Sukabumi untuk berkumpul, berdiskusi, dan mensimulasikan isu-isu permasalahan kota. '' Pada tahun 2021 ini, Sukabumi Youth Planner Conference memasuki penyelenggaraan yang ketiga kalinya,'' ujar Reni Rosyida Muthmainnah, Plt Kepala Bappeda Kota Sukabumi.

SYPC ini merupakan musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) kekhususan. Jadi ketika sebelum masuk kick off meeting dilakukan jaring aspirask masyarakat yang dituangkan dalam dokumen musrenbang kekhususan pemuda dan difabel.

'' Dalam forum ini digali apa sebetulnya dampak pembangunan dan kebutuhan yang diharapkan serta dituanhkan dalam dokumen perencanaan,'' kata Reni. Namun peserta tidak banyak dan seleksk dari perwakilan unsur pemuda.

Di mana lanjut Reni, mereka menyalurkan aspirasi dan diberikan pembekalan serta menyampaikan usulan program. Setelah itu para pemuda akan dibina dan akan menyampaikan aspirasi program secara berkelanjutan.

Reni menuturkan, peran pemerintah mendorong pemuda dalam pembangunan karena komposisi umur mereka memberikan sumbangsih terbesar dalam pembangunan. Makanya salah satu indikator kinerja pembangunan mengukur indeks pembangunan pemuda.

Intinya sambung Reni, pemuda terlibat dalam pembangunan dan merasakan dampak pembangunan. Baik dalam bidang sosial, kesehatan pendidikan, kesempatan berekspresi dan politik serta lapangan pekerjaan yang diakomodir dan diukur dalam perancanaan pembangunan.

Ketua Komite Akselerasi dan Penataan Potensi Ekonomi Kreatif Kota Sukabumi Rendy Irlian Kamase menerangkan, kegiatan Sukabumi Youth Planner Conference pada 2021 ini diselenggarakan selama tiga hari yakni 26-28 November 2021.

'' SYPC tahun ini mengangkat isu sektor teknologi informasi digital dengan melihat perkembangannya yang sangat pesat terutama pada masa pandemi Covid-19,'' ujar Rendy. Tema “SYPC 2021 yaitu Digital Innovation for Better Sukabumi” Rangkaian acara Sukabumi Youth Planner Conference tahun 2021 dirancang untuk memberikan kesempatan bagi warga Kota Sukabumi guna berkolaborasi untuk memecahkan isu-isu permasalahan kota.

Terutama pada bidang tata kelola pemerintahan, pariwisata, ekonomi kreatif, pertanian, dan lingkungan hidup melalui pendekatan teknologi informasi digital. SYPC 2021 melibatkan 20 delegasi yang terpilih setelah melewati serangkaian proses seleksi pendaftaran.

Selain itu SYPC 2021 juga menghadirkan expert speakers seperti Achmad Fahmi selaku Wali Kota Sukabumi, Reni Rosyida M Plt Bappeda Kota Sukabumi). Selanjutnya M Adriansa (CEO MulaiDisini & Co Founder Coinfolks), Agung Pascasuseno (Wakil Direktur Kreasi Jabar), Bobby Chahya Utama (CIO Kaaba Virtual Experience), serta Hadi Sumanjaya (Dewan Pengarah Sukabumi Creative Hub).

Para expert speakers ini akan memberikan ilmunya pada rangkaian acara SYPC 2021 seperti All About Startup Mindset, 101 Interview Dinas, Design Thinking, Workshop Hacker Hipster Hustler, Prototyping & Pitch Deck, hingga Demo Day. Para delegasi yang terpilih akan mendapatkan pembekalan sekaligus mempraktekan langsung materi yang didapat melalui kegiatan workshop.

Rendy menuturkan, para delegasi akan ditantang untuk membuat prototype dari ide yang dimiliki dan akan dipresentasikan langsung di depan Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi. Melalui kegiatan SYPC, anak muda Kota Sukabumi bisa mendapatkan ruang untuk berempati, berideasi serta berkontribusi langsung melalui prototype ide dan gagasannya sehingga berkesempatan berkontribusi langsung dalam proses pembangunan Kota Sukabumi.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement