Jumat 19 Nov 2021 17:40 WIB

Pemkot Tasikmalaya Adakan Kompetisi Paket Wisata

Nanti diharapkan muncul beberapa paket wisata yang menjadi pilihan wisatawan

Rep: bayu adji p/ Red: Hiru Muhammad
Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Disporabudpar) Kota Tasikmalaya, Hadian, saat melakukan konferensi pers terkait kompetisi pariwisata, Jumat (19/11).
Foto: Republika/Bayu Adji P
Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Disporabudpar) Kota Tasikmalaya, Hadian, saat melakukan konferensi pers terkait kompetisi pariwisata, Jumat (19/11).

REPUBLIKA.CO.ID,TASIKMALAYA--Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya membuat Kompetisi Pariwisata Kota Tasikmalaya. Kompetisi itu bertujuan untuk menggeliatkan kembali industri pariwisata di daerah itu yang terdampak pandemi Covid-19.

Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Disporabudpar) Kota Tasikmalaya, Hadian, mengatakan, dalam kompetisi itu, peserta diharuskan membuat paket wisata yang di dalamnya mengandung unsur kegiatan aktivitas hobi atau minat, keterampilan, dan lokasi diadakannya kegiatan paket wisata tersebut. Targat pasar yang dibuat dalam paket wisata itu adalah wisatawan umum.

Baca Juga

"Tujuan kompetisi ini, adalah membuat paket wisata yang ada di Kota Tasikmalaya. Nanti diharapkan muncul beberapa paket wisata yang menjadi pilihan wisatawan," kata dia saat konferensi pers, Jumat (19/11).

Hadian mengakui, Kota Tasikmalaya tak memiliki objek wisata alam yang dapat diunggulkan. Namun, di Kota Tasikmalaya terdapat berbagai kerajinan kreatif, seperti batik, payung geulis, mendong, dan lainnya. 

 

Industri kreatif itu disebut dapat menjadi minat untuk mendatangkan wisatawan. Ia mencontohkan, wisatawan dapat diajak ke tempat produksi kerajinan tersebut untuk melihat prosesnya. "Sejauh ini, itu belum banyak tergali. Padahal kan bisa kita mengunjungi ke tempat pembuatan mendong dan kerajinan-kerajinan lainnya," ujar dia.

Dengan diadakannya kompetisi itu, diharapkan industri pariwisata di Kota Tasikmalaya dapat kembali bergeliat. Sebab, pandemi Covid-19 sangat berdampak ke industri pariwisata di Kota Tasikmalaya. "Karena itu, kita ingin menggeliatkan lagi aktivitas wisata di Kota Tasikmalaya. Agar pemulihan ekonomi daerah di bidang pariwisata bisa berjalan," kata dia.

Peserta yang ingin mengikuti kompetisi itu wajib melakukan pendaftaran secara online yang akan dibuka sejak pada 13 November 2021 melalui www.katarasik.com. Peserta juga wajib mengikuti technical meeting pada 22 November 2021 secara langsung maupun daring untuk memperoleh informasi teknis kompetisi. Batas waktu pendaftaran akan dibuka hingga 21 November 2021 pukul 18:00 WIB

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement