Selasa 16 Nov 2021 16:39 WIB

PT Timah Salurkan Bantuan Satu Unit Ambulans

Bantuan ambulans ini sebagai dukungan PT Timah mewujudkan masyarakat yang sehat.

Logo PT Timah Tbk. PT Timah Tbk Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyalurkan satu unit mobil ambulans bagi warga di Lingkungan Matras Kabupaten Bangka.
Foto: Facebook PT Timah
Logo PT Timah Tbk. PT Timah Tbk Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyalurkan satu unit mobil ambulans bagi warga di Lingkungan Matras Kabupaten Bangka.

REPUBLIKA.CO.ID, SUNGAILIAT -- PT Timah Tbk Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyalurkan satu unit mobil ambulans bagi warga di Lingkungan Matras Kabupaten Bangka. Hal ini sebagai upaya mempercepat mobilitas layanan kesehatan masyarakat di wilayah operasional perusahaan.

"Bantuan mobil ambulans bagi warga di wilayah operasional bagian dari dukungan perusahaan dalam mewujudkan masyarakat yang sehat," kata Wakil Kepala Unit Penambangan Laut Bangka (UPLB) PT Timah Tbk Wijaya di Sungailiat, Kabupaten Bangka, Provinsi Babel, Selasa (16/11).

Baca Juga

"Operasional mobil ambulans yang diserahkan ke masyarakat merupakan program bantuan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) tahun 2021," tambah Wijaya.

Dia berharap dengan tersedianya kendaraan operasional ambulans mampu membantu kelancaran masyarakat di Lingkungan Matras untuk mendapatkan layanan kesehatan. "Saya berharap bantuan mobil ambulance dapat dipergunakan sebaik-baiknya oleh masyarakat di Lingkungan Matras dan sekitarnya sesuai dengan peruntukannya," kata dia.

Kegiatan sosial lainnya bagi masyarakat di lingkungan itu, digelar layanan pemeriksaan kesehatan gratis dan pembagian ratusan paket sembako bagi warga kurang mampu.

Sementara Bupati Bangka Mulkan mengapresiasi penyaluran bantuan sosial mobil ambulance bagi warga di Lingkungan Matras maupun warga lainnya di wilayah operasional penambangan PT Timah. "Saya berharap PT Timah secara rutin menyalurkan bantuan sosial bagi warga di wilayah operasional penambangan sebagai upaya gerakan bersama meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata Mulkan.

 

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement