REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Cianjur, Jawa Barat, mencatat ratusan Sekolah Dasar (SD) di Cianjur, tidak memiliki kepala sekolah. Itu terjadi karena banyak pejabat di lingkungan pendidikan yang pensiun.

Jumlah pejabat sekolah yang pensiun diperkirakan akan terus bertambah hingga akhir 2021. Sekretaris Disdikbud Cianjur Akib Ibrahim mengatakan, hingga November 2021, dari dari total 1.320 SD, 320 di antaranya tidak memiliki kepala sekolah karena sudah masuk masa pensiun.

"Banyak yang tidak memiliki kepala sekolah, sekitar 24 persen dari total 1.320 SD di Cianjur. Saat ini, sedang dilakukan pendidikan dan pelatihan bagi calon kepala sekolah tersebut," kata Akib di Cianjur Rabu.

Untuk sementara, kekosongan kepala sekolah diisi oleh pelaksana tugas (plt). Dengan begitu, aktivitas pembelajaran siswa tetap berjalan.

Hanya saja, peran pelaksana tugas kepala sekolah dinilai tidak akan maksimal, terlebih ketika orang yang ditunjuk bertugas sebagai kepala sekolah definitif di sekolah lain. Menurut Akib, pihaknya saat ini tengah melakukan pelatihan terhadap 200 calon kepala sekolah.

Ikuti Whatsapp Channel Republika