Jumat 05 Nov 2021 07:27 WIB

PT Sucofindo Beri Beasiswa kepada 10 Mahasiswa STEI  SEBI

Pemberian beasiswa itu merupakan wujud program Sucofindo Asuh.

PT Sucofindo (Persero) menandatangani MoU dengan STEI SEBI terkait pemberian beasiswa kepada 10 mahasiswa STEI SEBI, Jumat (29/10).
Foto: Dok STEI SEBI
PT Sucofindo (Persero) menandatangani MoU dengan STEI SEBI terkait pemberian beasiswa kepada 10 mahasiswa STEI SEBI, Jumat (29/10).

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK --  Sekolah Tinggi Ekonomi Islam SEBI (STEI SEBI) lahir dari sebuah idealisme dan gagasan untuk menjadi institusi pendidikan yang memberikan kontribusi bagi kemaslahatan bangsa, negara, umat dan agama. Pada tanggal 29 Oktober 2021 STEI SEBI memasuki usia 23 tahun.

Usia 23 tahun merupakan masa penting untuk terus menguatkan eksistensi STEI SEBI dalam merangkai karya sebagai bagian dari ekosistem ekonomi Islam dan banyak melahirkan para pelaku SDM ekonomi Islam di Indonesia. Saat ini mahasiswa/i berjumlah 1.027 orang mahasiswa aktif tersebar dari 34 provinsi di Indonesia. Selain itu, 1.990 alumni yang sudah berkiprah di berbagai bidang.

Di sela acara tasyakuran Milad STEI SEBI ke-23 pada  Jumat (29/10), PT  Sucofindo  (Persero) dalam program TJSL (Tanggung Jawab Sosial Lingkungan) Sucofindo  Asuh, secara simbolis melakukan penandatanganan berita acara serah terima bantuan beasiswa pendidikan untuk  10 orang mahasiswa/i STEI SEBI. 

Dalam sambutannya,  Nuri Hidayat selaku kepala Unit TJSL  mangatakan, pendidikan berperan penting dalam menciptakan generasi muda yang mampu menjadi agen perubahan dimasa yang akan datang, yg penuh dengan kreativitas dan  inovasi. “Komitmen kami semoga berkelanjutan ke depan harinya dengan semakin banyak mahasiswa/i berprestasi yang mendapatkan manfaat beasiswa dari program Sucofindo Asuh,”   kata Nuri Hidayat saat memberikan kata sambutan, Jumat (29/10) seperti dikutip dalam rilis yang diterima Republika.co.id.  

PT Sucofindo (Persero) adalah perusahaan inspeksi pertama di Indonesia dan didirikan pada tanggal 22 Oktober 1956. Sebagai BUMN, Pemerintah Indonesia merupakan pemegang saham utama dengan kepemilikan 95 persen. Tepat  pad  tanggal 22 Oktober 2021 yang lalu, PT Sucofindo berusia 65 tahun.

Bisnis Sucofindo bermula dari jasa pemeriksaan dan pengawasan di bidang perdagangan membantu pemerintah dalam menjamin kelancaran arus barang dan pengamanan devisa negara. Kemudian Sucofindo  melakukan diversifikasi jasa di bidang laboratorium analitis, keteknikan, audit, assessment, konsultansi, pelatihan dan berbagai kegiatan penunjang terkait, di antaranya di bidang pertanian, kehutanan, migas, pertambangan, konstruksi, industri pengolahan, kelautan, perikanan, transportasi, energi baru dan  terbarukan, dan teknologi informasi.

 Sucofindo memiliki 60 titik layanan yang tersebar di seluruh Indonesia, dikelola secara terpadu dan didukung oleh para ahli di berbagai bidang. Jaringan laboratorium yang luas menyediakan layanan dekat dengan pelanggan di seluruh Indonesia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement