REPUBLIKA.CO.ID,INDRAMAYU -- Bupati Indramayu, Nina Agustina, mengangkat dan mengalihtugaskan 74 pejabat administrator di lingkungan Pemkab Indramayu. Selain itu, sebanyak 20 pejabat pengawas dan pejabat fungsional juga dilantik.
Pengambilan sumpah jabatan berlangsung di Pendopo Indamayu, Kamis (4/11).
Nina menyatakan, promosi dan mutasi pejabat merupakan hal yang sudah biasa terjadi di suatu organisasi. Hal itu dilakukan demi penataan dan peningkatan kapasitas kelembagaan.
''Karena itu, pelantikan ini sudah seharusnya dimaknai semata-mata demi kepentingan organisasi, bukan hanya penempatan sosok pejabat pada jenjang jabatan tertentu,'' kata Nina.
Nina menambahkan, mutasi juga merupakan sebuah langkah penyegaran dan wahana aktualisasi diri bagi para pejabat dalam memperkaya pengalaman. Mereka pun diharapkan bisa cepat beradaptasi di lingkungan baru sekaligus sarana pembinaan karier.
''Saya berpesan kepada yang baru dilantik agar senantiasa menjaga dan meningkatkan integritas, loyalitas serta semangat dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab pekerjaan,'' tegas Nina.
Sementara itu, promosi dan mutasi besar-besaran terjadi di jabatan administrator. Dari 31 camat, hanya empat camat yang masih berada di posnya semula, yakni camat Sukra, Sliyeg, Kandanghaur dan Kertasmaya. Selebihnya terjadi promosi dan mutasi.
Berdasarkan Surat Keputusan Bupati Indramayu Nomor 821.2/Kep.210-BKPSDM/2021, sejumlah camat yang dirotasi di antaranya, Indra Mulyana yang sebelumnya Camat Jatibarang, bergeser menjadi Camat Indramayu. Nurulhuda semula camat Juntinyuat, bergeser ke Cikedung.
Asep Kusdianti yang semula Camat Indramayu, bergeser menjadi Camat Juntinyuat. Camat Bongas Iing Kuswara, bergeser menjadi Camat Balongan, Opik Hidayat semula Camat Anjatan, bergeser menjadi Camat Losarang.
Sementara itu, wajah-wajah baru yang menjadi camat, antara lain Rohaedi yang menjadi Camat Bongas, RM Wahyu Adhiwijaya sebagai Camat Bangodua, Atang Suwandi sebagai Camat Kedokanbunder dan Suyitno Camat Karangampel.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
