Rabu 03 Nov 2021 10:33 WIB

Teroris KKB Bakar Rumah Warga di Intan Jaya

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam pembakaran rumah warga tersebut.

Teroris KKB bakar rumah warga di Intan Jaya
Foto: anadolu agancy
Teroris KKB bakar rumah warga di Intan Jaya

REPUBLIKA.CO.ID,

INTAN JAYA- Suasana di Intan Jaya kembali memanas setelah teroris Kelompok kriminal bersenjata (KKB) membakar sejumlah rumah warga di Distrik Sugapa, Intan Jaya, Papua, pada Selasa (2/11) sore. Pembakaran rumah oleh teroris KKB terjadi di Kampung Mamba Bawah. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam pembakaran rumah warga tersebut.

"Petugas mendapatkan info akan adanya pembakaran gedung Kantor DPRD oleh teroris KKB pada Selasa (2/11/2021) siang. Namun berkat antisipasi pemantauan Tim Satgas TNI-Polri yang bertugas di Distrik Sugapa, Intan Jaya berhasil mengantisipasi pembakaran dengan penjagaan ketat,” ujar Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) III, Kolonel Czi IGN Suriastawa dalam keterangan tertulis.

Suriastawa menjelaskan teroris KKB rupanya kembali datang di sekitar kantor DPRD, tepatnya di Kampung Mamba Bawah pada Selasa (2/11/2021 ) sore dan langsung membakar rumah warga. "Setelah terlihat teroris KKB membawa senjata dan membakar rumah warga, Satgas TNI-Polri yang ada di lokasi langsung melapaskan tembakan ke arah mereka,” ungkap Suriastawa.

Tidak ada korban jiwa dalam serangan teror KKB itu. Saat ini aparat TNI-Polri terus melakukan penjagaan di lokasi untuk mencegah serangan lanjutan dari teroris KKB. Aksi pembakaran itu diduga dilakukan kelompok teroris KKB Intan Jaya Pimpinan Undius Kogoya.

Pembakaran dan teror yang dilakukan teroris KKB di Intan Jaya bukan kali ini saja terjadi. Sebelumnya, pada Jumat (29/11) kemarin  KKB melakukan aksi pembakaran rumah warga di skeitar Polsek Sugapa. Tak hanya gudang dan ambulans, satu unit mobil tangki air di Bandara Bilogai juga dibakar. Kontak tembak antara Satgas TNI-Polri terjadi setelah aksi pembakaran tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement