IHRAM.CO.ID, RIYADH -- Sebanyak 1.500 karpet di Masjidil haram dibersihkan setiap pekan. Kepresidenan Umum untuk Urusan Dua Masjid Suci Arab Saudi melakukan membersihkan, mensanitasi dan mengharumkan karpet Masjidil Haram sepanjang waktu.
Menurut keterangan, mereka mencuci 1.500 karpet setiap minggu di Kudai, untuk menjaga standar dan memastikan keamanan jamaah. "Dengan upaya dan dukungan dari pemerintah Raja Salman untuk melayani jamaah, kepresidenan mendirikan pusat pembersihan karpet khusus di Kudai dengan peralatan berteknologi tinggi terbaru," kata direktur departemen sanitasi dan karpet di Masjidil Haram, Jaber Al-Wadaani dilansir dari Arab News, Sabtu (30/10).
Pusat tersebut memiliki tim spesialis yang bekerja untuk memastikan pembersihan memenuhi standarnya. Mereka juga memastikan bahwa karpet dikembalikan ke masjid tanpa ada yang rusak. Selain itu Masjidil Haram juga memiliki mesin sendiri untuk membersihkan karpet secara langsung.
Kerajaan kini telah meningkatkan kapasitas jumlah jamaah haji dan jamaah yang diizinkan untuk melakukan umrah dan shalat di Masjidil Haram sejak September lalu. Sebanyak 100 ribu jemaah dapat melakukan umrah setiap hari, dan 60.000 jamaah akan dapat shalat di masjid.
Para jamaah ini sebelumya harus mendaftar melalui aplikasi Tawakkalna. Mereka juga harus sudah mendapatkan dua dosis vaksin Covid-19 yang disetujui kerajaan
Selama berada di dua masjid suci, jamaah dilarang melepaskan masker dan jamaah juga tetap diharuskan menjaga jarak. Umroh sendiri telah dimulai kembali sejak 10 Agustus ketika Kerajaan terus melonggarkan pembatasan virus corona.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
