REPUBLIKA.CO.ID, CIAMIS -- Kabupaten Ciamis saat ini masih menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3. Cakupan vaksinasi Covid-19 dosis pertama yang belum mencapai 50 persen menjadi alasan daerah itu belum bisa naik ke Level 2.
Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya menargetkan status PPKM di Kabupaten Ciamis dapat menjadi level 2 di awal November. Target tersebut didasari dengan cakupan vaksinasi yang hampir 50 persen secara umum dan 40 persen untuk lansia.
"Saat ini cakupan vaksinasi mencapai 48,65 persen. Mudah-mudahan dalam satu atau dua hari kedepan kita sampai 50 persen. Insyaallah pada awal november kita akan kembali ke level 2," kata dia melalui keterangan resmi, Rabu (27/10).
Herdiat juga optimistis pada Desember 2021 cakupan vaksinasi dosis pertama di Kabupaten Ciamis akan mencapai 70 persen. Sebab, ia menilai, saat ini stok vaksin yang dimiliki sudah cukup mencapai cakupan 70 persen hingga Desember mendatang.
Menurut dia, dengan kerja keras bersama antara Pemkab Ciamis, TNI, Polri dan para relawan dalam pelaksanaan vaksinasi, target itu bukan tak mungkin dapat tercapai. Ia juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada aparat TNI, Polri, dan kejaksaan, yang telah bahu membahu membantu menyukseskan pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten Ciamis.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis per 25 Oktober, dari total sasaran 998.028 orang, sebanyak 475.920 orang atau 47,69 persen sudah menjalani vaksinasi Covid-19 dosis pertama. Sementara untuk dosis kedua mencapai 127.843 orang atau 12,81 persen.
Untuk kalangan lansia, vaksinasi dosis pertama sudah menyasar 58.484 orang atau 38,39 persen dari total sasaran 152.341 orang. Sementara untuk dosis kedua mencapai 10,62 persen atau 16.179 orang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
