REPUBLIKA.CO.ID,Kapolda Jateng: "Pilkades Serentak di Banjarnegara Aman dan Taat Prokes"
SEMARANG -- Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi mengapresiasi kesdaran masyarakat atas suksesnya pelaksanaan pemilihan kepala desa (pilkades) serentak di Kabupaten Banjarnegara.
Memantau langsung pelaksanaan hajat demokrasi tingkat desa tersebut, orang nomor satu di jajaran Polda Jawa Tengah ini juga menjamin, selain tertib pelaksaaan pilkades serentak tersebut juga patuh protokol kesehatan (prokes).
"Bahkan, proses pemilihan hingga penghitungan pada sejumlah desa yang semula dianggap rawan konflik, ternyata dapat berjalan lancar dan aman," ungkapnya, di Semarang, Rabu (27/10).
Menurut Kapolda, hajat pilkades serentak --hari ini-- digelar di 14 desa yang ada wilayah 11 kecamatan, di Kabupatrn Banjarnegara. Secara umum prosesnya berlangsung cukup kondusif.
Menurutnya, kesuksesan pelaksanaan pilkades tersebut merupakan wujud kesadaran masyarakat untuk berdemokrasi secara sehat, selain peran personil pengamanan melalui upaya pre emtif dan preventif.
Yang tidak kalah penting adalah pelaksanaan pemilihan kades serentak tersebut juga dibarengi dengan penerapan protokol kesehatan dan SOP pencegahan Covid-19 yang sangat ketat.
Meski penyebaran Covid-19 sudah mulai melandai, pengumpulan massa melalui hajat pilkades serentak tidak menciptakan klaster baru. "Sehingga prokes harus tetap dijaga dan diterapkan dengan ketat," tegasnya.
Kapolda juga menegaskan, melaksanakan proses pilkades yang aman ditambah dengan penerapan prokes ketat merupakan tantangan tersendiri, baik bagi jajaran penyelenggara maupun bagi masyarakat.
Oleh karena itu secara pribadi juga menyatakan salut atas apa yang telah dicapai di Banjarnegara. Semoga para kepala desa terpilih adalah piihan yang terbaik bagi desanya.
"Yakni pemimpin yang bisa memimpin dengan adil dan amanah serta menjadi motor bagi warga untuk ikut membangun desa ke arah yang lebih baik," tegasnya.
Sementara itu, dalam mendukung pelaksanaan pilkades serentak di Kabupatrn Banjarnegara tersebut, jajaran kepolisian menjunkan tak kurang sebanyak 969 personil pengamanan.
Jumlah tersebut trrdiri atas 427 personil Polri, 112 personil TNI, 30 personil TNI cadangan Kodim serta 350 personil Linmas. Jumlah tersebut masih didukung 30 personil BKO pengaman Polda Jawa Tengah.
Kesuksesan pilkades di Kabupaten Banjarnegara ini juga tidak lepas dari ridho Tuhan Yang Maha Esa. Kapolda berharap, keberhasilan pilkades serentak di Banjarnegara dapat menjadi contoh bagi kabupaten lain.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
